PABOI Jalankan Program Outreach di Papua

Rapat persiapan Outreach PP PABOI bersama Dr. Anton Tony Mote Direktur Utama RSUD Jayapura, Ketua Umum PABOI DR. dr. Edi Mustamsir, Sp.OT(K), Ketua Kolegium Orthopaedi dan Traumatologi dengan Dr. dr. Ferdiansyah, Sp.OT(K) serta Ketua PABOI Cabang Sulsel Bar, Irian Jaya dr. Jainal Arifin, Sp.OT(K), M.Kes., di RSUD Jayapura, Senin (30/5) kemarin.

Jayapura-Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI) Dr. dr. Edi Mustamsir, Sp.OT(K) beserta Ketua Kolegium Orthopaedi dan Traumatologi Dr. dr. Ferdiansyah, Sp.OT(K), dan ketua PABOI Cabang Sulsel Bar, Irian Jaya dr. Jainal Arifin, Sp.OT(K), M.Kes., bertolak dari Makassar menuju Papua untuk adakan program outreach yang didalamnya terdapat berbagai kegiatan.

Hal ini dinyatakan pula oleh Dr. dr. Edi Mustamsir, Sp.OT(K)., kegiatan visitasi bersama Ketua Kolegium PABOI, merupakan serangkaian acara yang diadakan oleh PABOI di Makassar, yaitu Continuing Orthopaedic Education (COE) yang ke 69 dan acara berlangsung sejak tanggal 26-28 Mei 2022. Dimana dr. Jainal Arifin, Sp.OT(K), M.Kes. Sebagai tuan rumah sekaligus ketua pelaksanaan acara tersebut.

Melanjutkan kesuksesan acara COE 69 di Makassar, Dr. dr. Edi Mustamsir, Sp.OT(K) mengungkapkan, bahwa ia bersama team dalam kunjuangan kali ini ke Papua, khususnya di kota Jayapura ada beberapa tujuan yang ingin di capai, Pertama ingin memberikan pelayanan kesehatan untuk masyarakat atau pasien di RSUD Jayapura, Kedua memberikan edukasi dalam One Day seminar, dan ketiga melakukan visitasi untuk mendorong supaya Universitas Cendrawasih melalui Fakultas Kedokteran bisa membuka program studi Orthopaedi dan Traumatologi.

Peserta One Day Seminar "Current perpespective in diagnosis and management of osteoporosis and degeneratif condition in spine and musculoskletal system"

Hal tersebut tersampaikan oleh Ketua PABOI dan Kolegium Orthopaedi dan Traumatologi, mengingat di wilayah Papua daerahnya begitu luas dan dibandingkan dengan dokter Orthopaedi yang ada, jelas sangat kurang sekali.

Rumah Sakit Umum Daerah Jayapura sebagai Rumah Sakit Pendidikan diharapkan juga dapat mendorong dan bisa memfasilitasi serta mendukung segala sarana dan prasarana untuk terealisasinya program ini.

Di lokasi yang sama, Direktur RSUD Jayapura bersama Ketua PABOI Cabang Sulsel Bar, Irian Jaya, memberikan apresiasi yang tinggi atas kehadiran Ketua PABOI dan Kolegium untuk memberikan edukasi kepada perawat dan juga dokter untuk berbagi tentang perkembangan terbaru keilmuan dalam bidang orthopaedi dengan mengundang para pakar dalam bidangnya.

Panelis One Day Seminar "Current perpespective in diagnosis and management of osteoporosis and degeneratif condition in spine and musculoskletal system"

Disisi lain, kegiatan layanan kesehatan yang disampaikan oleh dr. Johanes, dilakukan di RSUD Jayapura, dan ada 2 pasien yang dibantu, dengan keluhan Infeksi tulang belakang leher dan pinggang dengan kelemahan dilengan tangan kanan dan kesulitan berjalan.

Pasca Operasi Tulang Belakang

Operasi ini memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi karena memerlukan keahlian dan pengalaman khusus sehingga kami mengundang team outreach PABOI dan Pedicle Club Indonesia (PCI) khususnya, dan bersyukur operasi berjalan dengan lancar, ujar dr. Johanes.