Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
PABOI Kirim Tim Bencana Untuk Penanganan Korban Gempa Cianjur
22 November 2022 13:20 WIB
Tulisan dari Perhimpunan Dokter Orthopaedi dan Traumatologi Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Kami telah berkoordinasi dengan Ketua PABOI Jawa Barat Dr. dr. Dicky Mulyadi, SpO.T(K) untuk penanganan korban gempa Cianjur," kata Prof. Dr. dr. Ismail H.D., SpOT(K), Presiden PABOI dalam keterangan, Selasa (22/11/2022).
Ia menyebut, dari hasil koordinasi PABOI mengirim dr. Yogi Prabowo Sp.OT(K) sebagai koordinator BNPB PABOI untuk terjun langsung ke daerah terdampak.
"Kami akan melakukan First Health Assessment dalam Bidang Orthopaedi untuk penanganan awal korban bencana," katanya.
Menurut beliau, upaya tersebut untuk menghindari terjadinya penumpukan pasien pada satu rumah sakit. Sehingga tidak terjadi keterlambatan penanganan pasien korban bencana.
"PP PABOI bekerja sama dengan PABOI Jabar akan mulai mendata kebutuhan logistic, pendataan Rumah Sakit terdekat dan layak dijadikan tempat rujukan untuk melakukan tindakan operasi pada kasus orthopaedi," bebernya.
ADVERTISEMENT
"Kami juga menyiapkan dan mendata SDM (dokter ortopedi) untuk membantu melakukan pemeriksaan dan tindakan pembedahan untuk korban bencana," imbuhnya.
Beliau menuturkan, PP PABOI juga akan terus berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait seperti IDI, BNPB Pusat, Kemenkes, TNI-POLRI dan lain yang terkait didalam pelayanan dan bantuan untuk korban bencana gempa Cianjur.
Sebelumnya, gempabumi dengan magnitudo 5.6 mengguncang Cianjur pada Senin (21/11/2022) pukul sekira 13.21 WIB.
Hingga saat ini sudah puluhan dokter Ortopedi turut membantu di beberapa rumah sakit sekitar Cianjur. Di antaranya di RS Sayang, RS Bayangkara dan RS Cimacan. Dan sudah ada 11 korban luka patah tulang yang di evakuasi ke RSHS (RS. Hasan Sadikin Bandung).