Konten dari Pengguna

Dompet Dhuafa Sulsel Salurkan Kurban Hingga Pelosok Sulselbar

Dompet Dhuafa Sulsel
Dompet Dhuafa Republika adalah lembaga nirlaba milik masyarakat Indonesia yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan kaum dhuafa dengan dana ZISWAF (zakat, infak, sedekah, wakaf, serta dana lainnya yang halal dan legal.
13 Juli 2022 9:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dompet Dhuafa Sulsel tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Dompet Dhuafa Sulsel Salurkan Kurban Hingga Pelosok Sulselbar
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Setiap tahun Dompet Dhuafa menyebarluaskan manfaat kurban yang dititipkan oleh para dermawan. Amanah kurban yang disalurkan oleh Dompet Dhuafa tidak hanya menjangkau wilayah marginal di perkotaan, namun juga meluaskan distribusi kurban hingga ke pelosok negeri.
ADVERTISEMENT
Terhitung sejak tahun 1994, Dompet Dhuafa terus berkomitmen melakukan penyeteraan distribusi kurban hingga wilayah kepulauan terpencil dan wilayah pedalaman guna memenuhi kebutuhan pangan daging warga prasejatera di hari raya Idul Adha melalui program Tebar Hewan Kurban (THK).
Seperti hanya tahun sebelumnya, tim THK 2022 Dompet Dhuafa Sulsel melakukan pendistribusian hewan kurban ke daging kurban ke 13 kabupaten wilayah pelosok dan kepulauan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Total hewan kurban yang disalurkan untuk sementara yaitu 267 setara DOKA (domba kambing). Distribusi telah dilakukan sejak 10 Juli 2022.
Di antara lokasi yang menjadi titik distribusi THK adalah di Pulau Bangko-Bangkoang, Desa Mattiro Uleng, Kec. Liukang Tuppabiring Utara, Kab. Pangkeje Kepulauan. Pulau terpencil ini menjadi tantangan tim dompet dhuafa menyalurkan kurban. Walau wilayah ini hanya bisa diakses melalui perairan, tidak menyurutkan semangat tim Dompet Dhuafa menyalurkan hewan kurban dari para donatur.
ADVERTISEMENT
Selain warga di Pulau Bangko Bangkoang, kurban juga menyapa di Desa Tapango Barat, Kec. Tapango, Kab. Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Warga di desa ini mayoritas bekerja sebagai petani. Dalam kondisi sulit seperti saat ini, tentunya daging kurban menjadi santapan mewah bagi mereka.
Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sulsel, Rahmat Hidayat HM, mengatakan “Tebar Hewan Kurban (THK) adalah program untuk pemerataan distribusi daging hewan kurban di pelosok dan daerah yang jarang menerima daging kurban. Ini adalah salah satu ikhtiar kita untuk turut mensejahterakan kaum dhuafa di momen Idul Adha ini,” tutur Rahmat.
DD Sulsel juga menggerakkan jaringan Dompet Dhuafa lainnya seperti DD Volunteer, Mitra Pengelola Zakat (MPZ), Cordofa dan lainnya.
pada momen Idul Adha ini menjadi kesempatan bagi masyarakat baik donator maupun penerima manfaat untuk Bersama-sama menghidangkan nikmatnya daging kurban kepada keluarga di rumah.
ADVERTISEMENT
Pada program THK ini, DD Sulsel memaksimalkan pemerataan kurban untuk warga yang belum pernah merasakan daging kurban juga pada warga yang alami ketahanan pangan di bawah garis kemiskinan.
Pada program THK, DD Sulsel melakukan laporan kepada donator secara transparan dan real time sehingga mendapatkan informasi kurbannya secara detail mulai dari proses penyembelihan hingga pada tahap distribusi.
Nilai lain dari program yang dibentuk sejak 1994 ini yaitu penggunaaan wadah nonplastik berupa besek bambu, dedaunan sesuai dengan kearifak lokal yang ada guna bersinergi menyelamatkan lingkungan.