Cek Kesehatan Refugee, LKC DD Gelar Skrining Kesehatan di 3 Titik

Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa melalui tim Respon Darurat Kesehatan (RDK) dan Advokasi Jaminan Kesehatan menggelar skrining kesehatan kepada refugee atau pengungsi di 3 titik, salah satunya di kantor LKC Dompet Dhuafa, Ciputat kemarin, (12/10).

TANGSEL, BANTEN –— Dompet Dhuafa sebagai salah satu lembaga kemanusiaan di Indonesia, sejak 2015 mulai berpartisipasi aktif dalam pemenuhan hak dasar pengungsi, terutama pengungsi anak dalam aspek pendidikan dan kesehatan dasar. Kali ini dalam upaya pemenuhan aspek kesehatan dasar, Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa melalui tim Respon Darurat Kesehatan (RDK) dan Advokasi Jaminan Kesehatan menggelar skrining kesehatan kepada refugee atau pengungsi di 3 titik, salah satunya di kantor LKC Dompet Dhuafa, Ciputat kemarin, (12/10).

Kegiatan yang ditujukan untuk para refugee ini berkolaborasi dengan lintas divisi di Dompet Dhuafa, diantaranya Divisi Sosial, Corps Dai Dompet Dhuafa, Divisi Pendidikan dan Advokasi. Kemudian salah satu rangkaian kegiatannya ialah pemenuhan kesehatan dasar, seperti memfasilitasi pemeriksaan dan pengobatan kelompok pengungsi oleh LKC DD.

Menurut dr. Zainab Aqila selaku Plt. Senior Officer Layanan Kesehatan LKC Pusat, skrining refugee ini bertujuan untuk dapat melakukan pemeriksaan kesehatan para refugee diantaranya pemeriksaan antropometri, HB atau hemoglobin dan gizinya, selain itu melakukan analisa profil dan pemetaan data kesehatan refugee serta pemenuhan akses layanan dan jaminan kesehatan refugee.

“Kami melaksanakan kegiatan skrining ini di 3 titik, di kantor LKC Dompet Dhuafa, Cisarua dan di Depok. Sasaran skrining ini tentunya para refugee yang berada di wilayah domisili sekitar. Output dari kegiatan ini diantaranya meningkatkan inklusivitas refugee terhadap masyarakat sekitar dan meningkatkan kualitas kehidupan dan standar kesehatan refugee,” jelas Aqila.

Antusiasme para refugee sudah terlihat semenjak kegiatan ini dimulai dari pagi sampai dengan sore hari. Sejumlah refugee silih berganti melakukan pemeriksaan di meja-meja skrining yang sudah disiapkan di pelataran gedung LKC.

Selain pemeriksaan yang dilakukan oleh tim RDK, para refugee yang hadir kali ini dipaparkan edukasi mengenai sejumlah hal tentang kesehatan dan informasi tentang layanan Crisis Center yang dimiliki oleh LKC.

“Kami berharap agar kesehatan para refugee dapat terjaga dengan baik dan mereka dapat mengetahui alur pengobatan serta dapat juga mengakses atau berkonsultasi melalui Crisis Center RDK,” Ujar Aqila. (LKCDD)*