Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
DD Tekno-DMC Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan Bencana Seluruh Indonesia
26 November 2021 23:33 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Dompet Dhuafa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
TANGERANG, BANTEN—LinkAja dengan PT Duta Danadyaksa Teknologi (DDTekno) mendonasikan sebanyak 150 pcs pakaian baru merk elzuhra dan 50 juta rupiah melalui Disaster Management Center ( DMC ) Dompet Dhuafa di kantor markas DMC Dompet Dhuafa, Ciputat , Tangerang Selatan (26/11/2021).
ADVERTISEMENT
Perhimpunan donasi ini berasal dari join program aplikasi LinkAja Syariah dengan aplikasi masjed.id dengan feature ecosytem masjid yaitu dengan nama program MasjedAja di aplikasi LinkAja Syariah, linkAja bersama masjed.id ,akan disalurkan untuk penyintas banjir bandang di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
“masjed.id memberikan donasi melalui DMC Dompet Dhuafa untuk banjir bandang kabupaten Sintang Kalimantan Barat dan sebagian di Kalimantan Tengah. Ini merupakan suatu sinergi dan akselerasi yang bagus dengan tanggap cekatan merespon kondisi bencana dengan baik', melalui aplikasi masjed.id berharap DMC dapat memanfaatkan aplikasi ecosystem masjed.id untuk kemudahan dan supporting alat kerja team DMC di lokasi bencana ,DMC adalah satu unit respons bantuan kemanusiaan dan unit kebencanaan yang melakukan kecepatan respons dan aksi dalam menangani persoalan kebencanaan di Indonesia,”terang Ahmad Shonhaji selaku Direktur Dakwah, Budaya dan Pelayanan Masyarakat Dompet Dhuafa.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya Kalimantan Barat terendam banjir dari 21 Oktober lalu. Kemudian pada Sabtu (6/11/2021) permukaan air kembal naik dan merendam 12 kecamatan, mulai dari Kecamatan Kayan Hulu, Kayan Hilir, Binjai Hulu, Sintang, Tempunak, Sepauk, Ketungau Hilir, Dedai, Serawai, Ambalau, Sei Tabelian, dan Kelam Permai. Data pada hari, Sabtu (13/11/2021), pukul 17.00 WIB, sebanyak 10.381 KK atau 33.221 jiwa masih mengungsi.
“Dalam aktivitas respons DMC Dompet Dhuafa melibatkan titik satelit relawan yang disebar dari Sabang sampai Merauke. Sehingga ini akan meningkatkan kecepatan respons kebencanaan di Indonesia dan dilakukan secara pararel. Selain itu DMC Dompet Dhuafa juga melakukan respons bencana di Maluku Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Jabodetaek,”lanjutnya.
DMC Dompet Dhuafa semenjak tanggal 28 Oktober hingga 21 November telah melakukan aksi Dapur Umum dengan total 562 jiwa penerima manfaat, Pos Hangat dengan total 676 jiwa penerima manfaat, Layanan Kesehatan dengan total 420 jiwa penerima manfaat, distribusi 175 paket sembako, dan 35 anak-anak telah dapat layanan Psychological First Aid (PFA) di kecamatan Sintang.
ADVERTISEMENT
Iskandar Syamsi selaku CEO DDTekno seusai penyerahan simbolis kepada DMC Dompet Dhuafa mengungkapkan,”Himpunan ini berasal program kerjasama dengan LinkAja yang bernama MasjidAja. Kita menghimpun dana dari muzakki dan menyalurkannya kepada yang berhak ,campaign program fundraising tanggap darurat bencana DMC Dompet Dhuafa,”pungkasnya.
Keterlibatan Dompet Dhuafa bersama mitra-mitranya, menjadi satu stimulan bagi dukungan lainnya agar dapat melibatkan diri dalam pengembangan kemanusiaan sosial ekonomi dan pembangunan juga memakmurkan masjid -masjid di seluruh Indonesia bahkan Umat Islam dunia,kita berharap ummat Islam semakin sadar bahwa masjid harus menjadi sentra pusat peradaban yang rahmatan Lil alamin.
“Kerjasama yang kami lakukan bersama DDTekno itu ada bantuan langsung kepada penyintas dalam fase tanggap darurat. Di fase siapsiaga kami meluncurkan virtual reality (VR) untuk edukasi mitigasi kebencanaan baik sebagai responder ataupun ketika bencana itu terjadi kepada diri sendiri,” ujar Haryo Mojopahit selaku Kepala Disaster Management Center Dompet Dhuafa.
ADVERTISEMENT
“Kemudian di fase pemulihan kami membangun atau melakukan perbaikan musala, masjid dan jembatan. Sehingga bantuan donasi ini akan disesuaikan dengan kebutuhan penyintas di lapangan,” tutup Haryo. (DD)*