Content Creator dan Tourism Digital dalam Layanan Situs Megalitikum Arca Domas

Situs Megalitikum Arca Domas Cibalay, Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor, http://triptr.us/lx99

Inovasi pengembangan layanan pariwisata pada Situs Megalitikum Arca Domas, Cibalay, di Indonesia penting, untuk meningkatkan daya tarik wisatawan dalam dan luar negeri. Inovasi yang dikembangkan melalui content creator dan tourism digital diharapkan mampu mengakselerasi perubahan layanan dari tradisional ke arah modern.

Situs Megalitikum ini memiliki daya tarik tinggi jika dikembangkan karena dapat membagikan pengetahuan sejarah (transfer histories knowledges) dan memiliki nilai budaya yang tinggi. Sayangnya, kita tidak banyak mengetahui mengenai situs ini dan kurang populer karena terbatasnya informasi. Disisi lain layanan pariwisata yang inovatif dapat meningkatkan pendapatan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, mengembangkan infrastruktur daerah, dan menanamkan rasa pertukaran budaya antara wisatawan mancanegara dan warga lokal.

Letak Situs Megalitikum yang terletak di Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor ini pertama kali ditemukan oleh Belanda dengan luasan kurang lebih empat Hektar. Pada lokasi ini juga terdapat beberapa Situs Megalitikum yang ditinggalkan pada saat itu, seperti Situs Endong Kasang, Situs Balai Kambang, Jami Paci Ing, Batu Bergores, Situs Pasir Mangis, Situs Cipangantehan, Situs Kebon Kopi (Liputan Bogor, 2021). Keunikan dari Situs yang berada di Zaman Pra-Sejarah ini memiliki nilai budaya Pra-Sejarah yang perlu terus dilestarikan. Hal ini memiliki daya tarik wisata tersendiri. Tentu jika dikelola secara lebih inovatif, diharapkan mampu menjaring semakin banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Situs ini.

Seiring dengan peningkatan sosialisasi melalui media sosial, responsivitas dari Content Creator dan Digital Tourism yang dikembangkan di bidang pariwisata, diharapkan dapat memberikan pengaruh proliferasi platform digital interaktif dalam industri pariwisata melalui berbagai lensa. Pengembangan inovasi gamifikasi yang tertanam dalam media realitas campuran yang imersif seperti Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR), dan perubahan perilaku wisatawan yang mengikuti perkembangan digital, potensi penggunaan AI dalam pariwisata mulai banyak dikembangkan pada saat ini.

Melalui inovasi layanan bagi wisatawan ini, peran Pengabdi baik Dosen maupun Mahasiswa dari Perguruan Tinggi (khususnya Universitas Indonesia) dalam memberikan Edukasi Pembuatan Content Creator dan Digital Tourism pada Situs Megalitikum Arca Domas Cibalay bagi pemerintah dan masyarakat di sekitar Situs memiliki signifikansi untuk peningkatan layanan kepada wisatawan yang akan berkunjung ke Situs ini. Diharapkan sinergi (kolaborasi) yang dibangun dalam inovasi yang dikembangkan oleh sivitas akademika juga berperan membantu pencapaian SDG's "Quality Education" yang memiliki impact terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.