Dokter Asing Sudah Lama Ada di Indonesia

Ilustrasi dokter. Foto: Andrei_R/Shutterstock

Saya heran mengapa dokter asing perlu ditolak bekerja di Indonesia. Pada hal sebenarnya dokter asing sudah banyak yang bekerja di Indonesia. Ketika kita menikmati booming minyak bumi tahun 1978 banyak Kontraktor Produksi Sharing (KPS) yang mempekerjakan dokter asing. Maklum ketika itu banyak sekali teknisi minyak asing yang bekerja di Indonesia. Wajar sekali jika mereka membawa dokternya sendiri.

Saya bekerja di perusahaan KPS Amerika. Dokternya asal Inggris. Kemnaker mengatur mereka sebagai konsultan saja. Saya pernah bekerja dengan dokter anestesi yang praktek dokter umum General Practitioner (Dokter Keluarga) di Balikpapan. Setiap ada pasien sakit tenggorokan selalu dia foto dan dia swab untuk kultur bakteri. Saya tanya kenapa begitu. Dia bilang untuk kredit dia, sebab jika tidak ijin prakteknya dari Pemerintah Inggris akan dicabut Jika kulturnya positif streptococcus group A maka warna foto tenggoroknya harus livide.

Dokter asing itu bekerja bergiliran. Kali ini memang dokter umum benar. Setiap ada pasien baru, menyodorkan satu dokumen untuk ditanda tangani. Sekali waktu saya tanya dokumen apa itu. Dia kasih saya lihat. Isinya kira-kira seperti ini. "Ilmu kedokteran itu bukan ilmu pasti. Jadi jika terjadi penyimpangan, mohon tidak melakukan tuntutan." Saya teringat ucapan. "Medicine is a science of uncertainty and an art of probability." Saya paham maksud dokumen itu.

Pada hari Natal menjelang malam seorang ibu bule bawa anaknya yang mendadak sesak napas. Kebetulan kami tidak ada pasien. Yang terima dokter asing. Kecuali jika dia tak ada, saya maju. Dia kasih kode ke saya untuk menemaninya. Saya mendekat. Anak perempuan itu sesak. Dia bawa Teddy bear. Rupanya hadiah natal. Dia tanya saya. Saya bilang suntik adrenalin saja. Dia minta agar saya saja yang menyuntik. Saya sigap. Ampul adrenalin siap dipotek, sudah digergaji duluan. Jarum ada di sebelahnya. Beberapa saat setelah disuntik sesaknya reda. Saya menunjuk Teddy bear sebagai penyebab sesaknya. Banyak bahan allergen pada mainan anak-anak. Di pabrik Barbie ada prosedur untuk tidak menggunakan semua bahan allergen. Yang sering menggunakan lem dengan pelarut formalin. Dokter asing itu manggut-manggut tanda setuju. Dia minta agar Teddy Bear nya disingkirkan.

Bos dokter KPS ada di London. Secara berkala bos ini datang ke lapangan. Biasanya begitu datang dia minta diantar ke dapur dan kantin. Kami secara berkala harus melakukan food hygiene inspection. Pekerjaan ini menjadi hobby banyak dokter Inggris

Menurut sejarahnya bangsa Inggris itu menguasai lautan. Britain rules the wave. Banyak kapal Inggris menjelajahi dunia. Jajahan Inggris ada di mana-mana. Jika di kapal terjadi keracunan makanan, maka stock makanan, dapur dan kantin harus disegel. Lha mereka cari makanan dari mana? Kalau di darat bisa cari restoran. Di laut tidak ada. Jadi pencegahan keracunan menjadi penting. Food hygiene inspection adalah kuncinya

Inspeksi mulai dari gudang bahan baku. Ada sekeranjang kacang tanah atau kacang suuk. Kacang itu diambil segenggam. Lalu ditaruh ditapak tangan. Ternyata ada beberapa yang berjamur. Dia buat foto. Jamur itu mengeluarkan racun aflatoxin. Bahan ini penyebab kanker hati. Memilih kacang segenggam tidak susah. Jika sekarung, petugas itu mabuk. Sebenarnya mudah saja. Sebelum diolah kacang itu masukkan ke dalam air dalam ember. Yang terapung dibuang. Kacang berjamur akan terapung.

Pencegahan keracunan makanan dilakukan dengan mengendalikan suhu ruang pendingin. Chiller 0-10 Celcius. Freezer 0 sampai minus 18 Celsius. Telur disimpan di chiller. Daging disimpan di Freezer. Semua dicatat. Sebelum pulang dia buat laporan ke superintendent. Dibicarakan juga ketika exit meeting.

Saya belajar banyak dari dokter Inggris itu, hingga saya pernah jadi konsultan food hygiene untuk tambang batu bara selanat 7 tahun, 38 lokasi di Sumatera dan Kalimantan.

Faktanya sekarang, jika terjadi keracunan makanan di kawinan, mencuri atau sekolah yang ngambil sample makanan adalah polisi. Tujuannya menetapkan tersangka. Jika dokter Inggris ada di Puskesmas, dia akan menangani kasus itu secara profesional.***