Menguak Mitos Mati Suri karena Lompatan Kucing

Dukun Millenial
INGAT!! Di dunia ini kita tidak pernah sendirian....
Konten dari Pengguna
28 Maret 2020 19:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dukun Millenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kucing hitam, dok:pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Kucing hitam, dok:pixabay
ADVERTISEMENT
Selain kaya akan adat dan budaya, di Indonesia juga kaya akan hal-hal seputar mitos. Ada sebuah mitos seputar jenazah yang sangat populer di Indonesia yang konon katanya jika dilompati seekor kucing maka si mayat itu akan hidup kembali.
ADVERTISEMENT
Pada akhir tahun 90 hingga awal tahun 2000 an Kita sering dipertontonkan sebuah tayangan yang menunjukkan jenazah dilompati oleh seekor kucing lalu kemudian si jenazah bangkit lagi atau mati suri. Tayangan tersebut hampir beberapa kali tampil di layar kaca Indonesia dan mampu membuat masyarakat mempercayainya sehingga jika saat keluarga berduka pasti akan mengusir kucing yang ada di dekat jenazah. Benarkah demikian?
Nah Sobat Dukun kali ini kita akan mengupas tuntas seputar mitos kucing yang melompati jenazah.
Menurut penjelasan Dukun, dilihat dari sudut pandang ilmiah maupun agama dan ilmu gaib, mitos tersebut sangat tidak relevan dan tak masuk akal. Karena lompatan kucing sama sekali tak membuat gesekan energi pada jenazah baik energi fisik maupun gaib.
Jenazah, dok: pixabay
Perlu diketahui Sobat Dukun, tidak mudah kondisi jenazah bisa mati suri. Mati suri biasanya terjadi karena sebuah hilangnya detak jantung untuk sementara waktu dan ketidaksiapan saraf menerima perintah otak. Oleh karenanya mati suri bisa terjadi pada seseorang yang baru saja meninggal dan diberikan kejut jantung oleh dokter.
ADVERTISEMENT
Jadi kesimpulannya mitos jika kucing melompat diatas jenazah akan terjadi mati suri ialah sebuah ketidakmungkinan. Beberapa kasus mati suri bahkan tak memerlukan kejut jantung dan lompatan kucing.
Di lain pihak berlawanan dengan pengertian kasus mati suri, keberadaan penunggu jenazah adalah mencegah agar kucing tidak mendekati jenazah, apalagi sampai melompati. Bagaimanapun juga kucing adalah binatang liar pemakan daging, jangan sampai timbul instingnya untuk memangsa jenazah. Hal ini mengisyaratkan bahwa kematian harus diikhlaskan atau jangan mengharapkan kehidupan kembali.
Mitos ini membuat para kerabat selalu dekat dengan jenazah, dok: pixabay
Adapun hikmah atau dampak positif dari isu tersebut membuat kita waspada dan terjaga saat ada seseorang meninggal dunia. Kita akan selalu berada di dekat jenazah hingga prosesi pemakaman selesai.