Konten dari Pengguna

Pantangan bagi Orang yang Berjualan

Dukun Millenial
INGAT!! Di dunia ini kita tidak pernah sendirian....
4 Desember 2020 19:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dukun Millenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi orang yang berjualan. Dok: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi orang yang berjualan. Dok: pixabay
ADVERTISEMENT
Halo Sobat Dukun!!! Kali ini Mbah akan membahas pantangan bagi kamu yang membuka toko, warung, ataupun usaha. Mungkin beberapa di antara kalian sudah mendengar pantangan ini, atau mungkin belum pernah mendengarnya sama sekali. Perlu diingat, pantangan yang akan dibahas tidaklah bersifat mutlak.
ADVERTISEMENT
Pertama, jika ada orang yang meminta garam pada saat kamu hendak membuka toko maka janganlah diberi. Konon, jika kamu memberinya garam, maka daganganmu tidak akan laku sepanjang hari. Jika ada yang meminta garam, maka mintalah orang tersebut hingga anda mendapatkan pembeli. Barulah kamu bisa memberinya garam.
Ilustrasi garam. Dok: pixabay
Kedua, ketika kamu baru membuka toko dan kemudian ada orang yang hendak berhutang, maka jangan diberi. Hal ini dipercaya akan membuat daganganmu sepi dan banyak orang yang berdatangan hanya untuk berhutang. Sama seperti pantangan pertama, tunggulah ada pembeli pertama yang datang kepadamu, barulah beri izin orang tersebut untuk berhutang.
Ketiga, jika ada orang yang terlihat berkeliling di sekitar warungmu tanpa alasan yang jelas, maka ajaklah orang tersebut untuk duduk dan berilah makanan. Jika kamu berjualan makanan, jangan beri makanan yang hendak kamu jual. Berilah makanan yang kamu bawa dari rumah atau yang kamu beli dari tempat sekitar kamu berjualan. Konon, orang zaman dulu percaya orang semacam ini memiliki niat buruk yang berdampak pada usaha anda.
Jika ada orang yang berkeliling secara tidak jelas di sekitar warungmu, berilah ia makan. Dok: pixabay
Nah itulah beberapa pantangan yang sebaiknya kamu hindari bagi kamu yang berjualan. Pantangan ini tidaklah bersifat mutlak. Jadi, kamu boleh percaya atau tidak.
ADVERTISEMENT
Semoga informasi ini bermanfaat bagi kamu. Serap informasi yang Mbah berikan secara bijak.