5 Pekerjaan yang Cocok untuk Otak Kiri, Akuntan hingga Programmer

Pekerjaan yang Cocok untuk Otak Kiri. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Pexels/RDNE

Kemampuan seseorang ditentukan dari bagian otak mana yang lebih dominan. Orang dengan otak kiri lebih dominan dikenal selalu mengutamakan logika. Ada sejumlah pekerjaan yang cocok untuk otak kiri yang bisa dipilih.

Kemampuan berpikir secara logis membuat orang dengan otak kiri dominan cocok dengan pekerjaan yang berkaitan dengan proses analitis. Salah satu contoh pekerjaannya adalah akuntan.

Pekerjaan yang Cocok untuk Otak Kiri yang Mengutamakan Logika

Pekerjaan yang Cocok untuk Otak Kiri. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Pexels/Shvetsa

Mengutip dari Bermain dan Kecerdasan Anak, Astuti (2018:84), otak kiri berpikir secara logis, urut, sistematis, dan rasional. Otak bagian kiri berhubungan dengan bahasa, matematika, dan berpikir logika.

Orang yang unggul dalam berpikir secara logis cocok untuk pekerjaan tertentu. Inilah beberapa pekerjaan yang cocok untuk otak kiri.

1. Akuntan

Salah satu pekerjaan yang cocok untuk otak kiri dominan adalah akuntan. Akuntan bertugas untuk menganalisis data keuangan, merancang laporan keuangan, dan memastikan peraturan keuangan dipatuhi. Untuk menjadi akuntan, diperlukan kemampuan analitis dan matematika yang baik.

2. Pengacara

Pekerjaan di bidang hukum seperti pengacara juga cocok untuk orang yang otak kirinya lebih dominan. Pengacara memerlukan kemampuan analitis yang kuat ketika mengerjakan suatu kasus, menyiapkan argumen hukum, dan menggunakan bukti untuk bertahan atau mendukung klaim.

3. Dokter

Dokter, terutama dokter bedah atau radiologi sangat tepat bagi individu dengan otak kiri dominan. Pekerjaan ini membutuhkan pemikiran analitis yang kuat untuk mendiagnosis pasien dan melakukan prosedur medis yang sesuai.

4. Peneliti Ilmiah

Orang dengan otak kiri yang dominan juga cocok bekerja sebagai seorang peneliti ilmiah. Pekerjaan ini memungkinkan orang melakukan penelitian di berbagai disiplin ilmu, misalnya fisika, kimia, dan lainnya. Pekerjaan ini membutuhkan kemampuan analisis dan metode ilmiah untuk mendapatkan jawaban dari penelitian.

5. Programmer

Programmer juga cocok untuk orang dengan otak kiri lebih dominan. Pekerjaan ini mengharuskan seseorang untuk merancang, mengembangkan, serta menguji perangkat lunak. Oleh sebab itu, diperlukan pemikiran logis dan keahlian dalam bidang pemrograman untuk bisa melakukan pekerjaan tersebut.

Baca juga: Pekerjaan yang Cocok untuk Generasi Alpha yang Menyukai Tantangan

Itulah beberapa pekerjaan yang cocok untuk otak kiri. Meskipun unggul dalam logika, pemikiran kreatif tetap diperlukan untuk berbagai pekerjaan. Kombinasi antara pemikiran logis dan kreatif akan memberikan hasil yang lebih baik. (KRI)