Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.0

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Secara garis besar, tugas konsultan kecantikan adalah memberikan konsultasi singkat kepada para pelanggan. Jadi, para pelanggan bisa memperoleh produk yang sesuai dengan kebutuhannya.
Tugas Beauty Advisor di Bidang Kecantikan
Menurut buku 50 Hobi Penghasil Cuan, Rina Triana (2020: 81), konsultan kecantikan mempunyai peran untuk memilih jenis tata rias atau perawatan kulit yang tepat. Biasanya, konsultan kecantikan bekerja di bawah merek kosmetik tertentu.
Meskipun sama-sama bekerja di bidang kecantikan dan merek kosmetik tertentu, tugas beauty advisor berbeda dengan SPG yang berusaha untuk mempromosikan dan menjual produk saja. Berikut beberapa tugas tersebut.
1. Memberi Konsultasi
Di atas telah disinggung bahwa konsultan kecantikan bisa meberi konsultasi kepada pelanggan. Jadi, pelanggan bisa memilih produk yang tepat demi memaksimalkan penampilannya. Selain itu, produk yang tepat juga mencegah timbulnya masalah kulit.
ADVERTISEMENT
2. Melakukan Demonstrasi
Tak hanya memberi konsultasi saja, seorang konsultan kecantikan juga harus bisa memberikan demonstrasi terkait penggunaan produk tertentu. Jadi, pengetahuan akan produk-produk yang dijual harus dimiliki olehnya.
3. Membantu Pembelian
Tak semua pelanggan bisa melakukan pembelian suatu produk kecantikan dengan mudah. Oleh sebab itu, seoang konsultan kecantikan perlu membantu pelanggan yang mengalami kesulitan agar bisa melakukan hal tersebut dengan lancar.
4. Mencapai Target Penjualan
Konsultan kecantikan mempunyai satu tugas yang serupa dengan SPG meski caranya berbeda, yakni mencapai target penjualan. Target penjualan ini biasanya telah ditentukan oleh perusahaan merek kecantikan yang menaunginya.
5. Menjawab Pertanyaan Pelanggan
Banyak pelanggan yang kerap merasa bingung dengan produk tertentu. Oleh sebab itu, seorang konsultan kecantikan perlu menjawabnya dengan bahasa yang mudah dimengerti hingga pelanggan tersebut bisa memahami dan yakin dengan produk itu.
ADVERTISEMENT
Meski terlihat mirip, ternyata beberapa tugas beauty advisor di atas berbeda dengan SPG. Bagaimanapun juga, ada tugas yang serupa di antara keduanya, yaitu harus mencapai target penjualan yang telah ditetapkan oleh perusahaannya. (LOV)