Konten dari Pengguna

5 Tugas Beauty Advisor yang Berbeda dengan SPG

Artikel yang membahas info seputar karier.
26 Februari 2025 15:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dunia Karier tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tugas Beauty Advisor. Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Sebenarnya. Sumber Unsplash Rosa Rafael
zoom-in-whitePerbesar
Tugas Beauty Advisor. Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Sebenarnya. Sumber Unsplash Rosa Rafael
ADVERTISEMENT
Beauty advisor atau konsultan kecantikan sering dianggap sama dengan SPG. Namun, sebenarnya tugas beauty advisor cukup berbeda dengan SPG sehingga perlu dipahami sebelum melamar profesi tersebut.
ADVERTISEMENT
Secara garis besar, tugas konsultan kecantikan adalah memberikan konsultasi singkat kepada para pelanggan. Jadi, para pelanggan bisa memperoleh produk yang sesuai dengan kebutuhannya.

Tugas Beauty Advisor di Bidang Kecantikan

Tugas Beauty Advisor. Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Sebenarnya. Sumber Unsplash Element5 Digital
Menurut buku 50 Hobi Penghasil Cuan, Rina Triana (2020: 81), konsultan kecantikan mempunyai peran untuk memilih jenis tata rias atau perawatan kulit yang tepat. Biasanya, konsultan kecantikan bekerja di bawah merek kosmetik tertentu.
Meskipun sama-sama bekerja di bidang kecantikan dan merek kosmetik tertentu, tugas beauty advisor berbeda dengan SPG yang berusaha untuk mempromosikan dan menjual produk saja. Berikut beberapa tugas tersebut.

1. Memberi Konsultasi

Di atas telah disinggung bahwa konsultan kecantikan bisa meberi konsultasi kepada pelanggan. Jadi, pelanggan bisa memilih produk yang tepat demi memaksimalkan penampilannya. Selain itu, produk yang tepat juga mencegah timbulnya masalah kulit.
ADVERTISEMENT

2. Melakukan Demonstrasi

Tak hanya memberi konsultasi saja, seorang konsultan kecantikan juga harus bisa memberikan demonstrasi terkait penggunaan produk tertentu. Jadi, pengetahuan akan produk-produk yang dijual harus dimiliki olehnya.

3. Membantu Pembelian

Tak semua pelanggan bisa melakukan pembelian suatu produk kecantikan dengan mudah. Oleh sebab itu, seoang konsultan kecantikan perlu membantu pelanggan yang mengalami kesulitan agar bisa melakukan hal tersebut dengan lancar.

4. Mencapai Target Penjualan

Konsultan kecantikan mempunyai satu tugas yang serupa dengan SPG meski caranya berbeda, yakni mencapai target penjualan. Target penjualan ini biasanya telah ditentukan oleh perusahaan merek kecantikan yang menaunginya.

5. Menjawab Pertanyaan Pelanggan

Banyak pelanggan yang kerap merasa bingung dengan produk tertentu. Oleh sebab itu, seorang konsultan kecantikan perlu menjawabnya dengan bahasa yang mudah dimengerti hingga pelanggan tersebut bisa memahami dan yakin dengan produk itu.
ADVERTISEMENT
Meski terlihat mirip, ternyata beberapa tugas beauty advisor di atas berbeda dengan SPG. Bagaimanapun juga, ada tugas yang serupa di antara keduanya, yaitu harus mencapai target penjualan yang telah ditetapkan oleh perusahaannya. (LOV)