Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.7
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
Apa itu roster kerja? Roster kerja merupakan salah satu sistem kerja yang kerap digunakan pada pekerjaan pertambangan atau konstruksi. Berbeda dengan sistem kerja biasa, sistem roster mempunyai aturan jam kerja tersendiri.
ADVERTISEMENT
Sistem roster diterapkan untuk meningkatkan efisiensi. Selain itu, sistem ini juga memungkinkan perusahaan untuk memaksimalkan tenaga kerja yang tersedia.
Apa Itu Roster Kerja? Ini Artinya
Dikutip dari situs resmi jdih.maritim.go.id/en/sistem-kerja, sistem kerja adalah serangkaian prosedur dan tata kerja yang membentuk suatu proses aktivitas pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi. Apa itu roster kerja?
Arti roster kerja adalah sistem yang mengatur jadwal kerja sehingga perusahaan dapat menentukan pekerja mana yang bekerja, durasi, dan tanggal bekerjanya. Sistem ini sangat penting bagi perusahaan yang beroperasi selama 24 jam atau yang memerlukan fleksibilitas waktu kerja yang tinggi.
Dengan sistem ini, perusahaan dapat memanfaatkan semua tenaga kerja yang ada. Selain itu, sistem ini juga akan memberikan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi para pekerjanya.
ADVERTISEMENT
Tip Menerapkan Roster Kerja
Roster kerja merupakan sistem yang akan memberikan banyak manfaat bagi perusahaan dan pekerja jika diterapkan dengan tepat. Penerapan yang kurang sesuai akan menimbulkan banyak permasalahan. Berikut ini beberapa tip menerapkan roster kerja.
1. Evaluasi Kebutuhan
Tip pertama adalah melakukan evaluasi kebutuhan. Evaluasi ini sangat penting untuk mengetahui volume kerja, jumlah karyawan, dan lainnya. Dengan adanya informasi ini, sistem roster kerja dapat diterapkan dengan lebih mudah.
2. Libatkan Pekerja
Agar hasil penerapan roster kerja bisa lebih optimal, sebaiknya libatkan para pekerja. Pekerja dapat memberikan saran terkait pembagian shift serta hari libur. Hal ini dapat meningkatkan kinerja para pekerja sekaligus mengurangi potensi pekerja absen.
3. Sesuaikan Secara Berkala
Supaya sistem roster kerja yang diterapkan selalu relevan, sistem ini perlu disesuaikan secara berkala. Analisis beberapa hal, seperti efektivitas jadwal, pencapaian tujuan, dan kepuasan pekerja. Dari data tersebut, sistem roster dapat disesuaikan sehingga menjadi lebih bagus.
ADVERTISEMENT
4. Sistem Fleksibel
Tip selanjutnya adalah buatlah sistem roster kerja yang fleksibel. Ketika menjalankan perusahaan, pasti banyak hal tidak terduga yang datang. Oleh karena itu, sebaiknya buat sistem roster kerja yang fleksibel.
Apa itu roster kerja? Roster kerja merupakan sistem yang mengatur jadwal kerja sehingga perusahaan dapat mengatur pekerja mana yang bekerja, durasi, dan tanggal bekerjanya. (KRI)