Apakah Mata Minus Bisa Kerja di Jepang? Ini Jawaban dan Syaratnya

Apakah Mata Minus Bisa Kerja di Jepang. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/Vitaly Gariev

Ada banyak hal yang harus dipersiapkan jika ingin bekerja di Jepang. Calon pekerja harus memenuhi semua persyaratan yang diajukan. Salah satu pertanyaan yang sering diajukan adalah: ‘Apakah mata minus bisa kerja di Jepang?’

Banyak yang tertarik berkarier di Negeri Sakura karena berbagai alasan. Untuk itu, ketahui persyaratannya terlebih dahulu.

Apakah Mata Minus Bisa Kerja di Jepang? Ini Syaratnya

Apakah Mata Minus Bisa Kerja di Jepang. Foto hanya ilustrasi, bukan tempat sebenarnya. Sumber: Unsplash/Vardan Papikyan

Jepang adalah salah satu negara tujuan favorit pekerja migran asal Indonesia. Pekerja bisa mencari pekerjaan layak dengan upah yang tinggi. Untuk bisa melakukan hal tersebut, calon pekerja harus memenuhi persyaratan.

Apakah mata minus bisa kerja di Jepang? Pertanyaan tersebut kerap dilontarkan oleh orang yang tertarik bekerja di Jepang. Terdapat beberapa jalur yang bisa dipilih untuk bisa bekerja di Jepang, salah satunya adalah melalui LPK (Lembaga Pelatihan Kerja).

Ada sejumlah LPK yang bisa dipilih, salah satunya LPK Japan Mandiri Indonesia. Mengutip dari situs resmi https://lpkjmi.com/, LPK Japan Mandiri Indonesia memiliki beberapa program, yaitu program magang, engineering, kerja sambil kuliah, dan lainnya. Berikut ini syaratnya.

1. Persyaratan Umum

2. Persyaratan Administrasi

Berdasarkan syarat-syarat di atas, tidak ada ketentuan orang yang memiliki mata minus tidak bisa bekerja di Jepang. Namun, calon pekerja disarankan untuk mengecek syarat penerimaan di LPK terkait.

Baca juga: Visa WHV Australia: Pengertian dan Cara Mendapatkannya

Apakah mata minus bisa kerja di Jepang? Ya, orang yang matanya minus memiliki kesempatan bekerja di Jepang. Perlu diingat, setiap LPK atau lembaga sejenis bisa saja memiliki persyaratan berbeda jadi calon pekerja harus mengecek syarat penerimaannya. (KRI)