Asisten Virtual: Pengertian dan Tanggung Jawab Pekerjaannya

Ilustrasi Asisten Virtual. Foto: dok. Unsplash/Sincerely Media

Asisten virtual adalah pekerjaan asisten yang dilakukan secara viryual. Namun, di samping definisi tersebut, asisten virtual juga dapat diartikan sebagai bentuk antarmuka yang memanfaatkan kecerdasan buatan untuk membantu pekerjaan manusia.

Mengutip dari buku Interaksi Manusia dan Komputer: Pengantar dan Prinsip Dasar, Setio Ardy Nuswantoro (2023: 173), asisten virtual adalah bentuk antarmuka pengguna (UI) yang menggunakan kecerdasan buatan untuk berinteraksi dengan penggunanya.

Pengertian Asisten Virtual beserta Tanggung Jawab Pekerjaannya

Ilustrasi Asisten Virtual. Foto: dok. Unsplash/Vitaly Gariev

Dewasa ini istilah asisten virtual cukup familiar digunakan dalam bidang pekerjaan. Istilah asisten virtual ini dapat merujuk pada dua hal yang cukup berbeda.

Pertama asisten virtual yang berperan sebagai agen virtual yang dapat membantu menjawab pertanyaan, memberikan informasi, dan mengeksekusi perintah pengguna. Selain itu, ada pula asisten virtual yang berperan membantu pekerjaan asisten yang dilakukan secara virtual.

Seorang asisten virtual dapat memiliki berbagai macam tanggung jawab pekerjaan. Berikut ini adalah beberapa contoh tanggung jawab pekerjaannya.

1. Administrasi

Tanggung jawab administrasi yang diemban seorang asisten virtual dapat mencakup komunikasi antara staf dan atasan dari suatu perusahaan.

Selain itu, asisten virtual yang mengelola bidang administrasi juga bertanggung jawab dalam mengatur agenda, hingga mendokumentasikan kegiatan penting seperti rapat atau bahkan konferensi. Semua tanggung jawab ini dijalankan secara daring menggunakan perangkat teknologi yang ada.

2. Customer Service

Seperti namanya, seorang asisten virtual yang menjalankan pekerjaan di bidang customer service akan menyediakan layanan pelanggan dengan cara mengelola interaksi dengan klien. Seorang asisten virtual menjawab semua keluhan dan pertanyaan klien secara virtual dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab pekerjaannya.

3. Pemasaran

Tanggung jawab pemasaran juga dapat diemban oleh seorang asisten virtual. Dalam pekerjaan ini, asisten virtual bertanggung jawab pada jumlah penjualan produk atau layanan dari suatu perusahaan. Tentunya tanggung jawab ini dijalankan secara daring.

Selain bertanggung jawab terhadap jumlah penjualan, asisten virtual yang mengemban tanggung jawab pemasaran juga bertugas mempublikasikan pesan iklan dan menyusun rencana pemasaran untuk menarik pelanggan atau bahkan mempertahankan pelanggan.

Baca juga: Keterampilan Teknis: Arti, Jenis-Jenis, dan Contohnya

Itu dia penjelasan ringkas mengenai asisten virtual adalah pekerjaan asisten yang dilakukan secara virtual beserta tanggung jawab yang diembannya. Informasi ini dapat memperluas pengetahuan mengenai bidang pekerjaan yang ada di dunia. (DAP)