Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
10 Ramadhan 1446 HSenin, 10 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
Exit interview adalah wawancara yang dilakukan pada karyawan saat akan mengundurkan diri dari pekerjaan di suatu perusahaan. Jenis wawancara ini dilakukan dengan maksud dan tujuan tertentu.
ADVERTISEMENT
Selain itu, adanya exit interview ini juga memberi manfaat bagi perusahaan yang akan ditinggalkan karyawan tersebut. Maka dari itu, exit interview terbilang cukup penting untuk diadakan bagi suatu perusahaan.
Pengertian Exit Interview Lengkap dengan Tujuan dan Manfaatnya
Exit interview adalah wawancara terakhir yang dilakukan pihak perusahaan pada karyawan yang akan mengundurkan diri atau berhenti bekerja dari perusahaan. Banyak perusahaan menggunakan sesi wawancara ini dengan tujuan untuk mengetahui alasan di balik pengunduran dirinya.
Mengutip dari dalam buku berjudul Manajemen Sumber Daya Manusia Pengukuran Kinerja, Retensi Talenta, dan Diversitas, Nanny Mayasari, N. Neni Triana, Didi Mulyadi, Sri Dinarwati, Ria Estiana, Suratman, Atong Soekirman, Ade Suhara (2025: 214), exit interview dilakukan untuk mengumpulkan masukan dari karyawan yang akan meninggalkan perusahaan.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut dapat mencakup ketidakpuasan terhadap kebijakan kerja, kurangnya keseimbangan antara kehidupan pribadi dengan pekerjaan, adanya konflik interpersonal, dan lain sebagainya. Masukan berupa kritik dan saran yang bersifat membangun ini bermanfaat bagi perusahaan.
Adanya exit interview ini memungkinkan perusahaan mendapatkan wawasan mendalam mengenai alasan di balik keputusan karyawan untuk keluar dari perusahaan. Informasi ini digunakan untuk mengidentifikasi apa saja yang perlu diperbaiki dalam perusahaan baik dalam lingkungan kerja, kebijakan internal, maupun interaksi antar karyawan.
Selain itu, perusahaan juga dapat melakukan tindakan preventif untuk meningkatkan kepuasan dan keterlibatan karyawan. Tak hanya itu, adanya exit interview ini juga berguna untuk membantu stabilitas tenaga kerja.
Manfaat utama yang dapat diperoleh perusahaan dari adanya exit interview ini adalah untuk membantu pihak perusahaan identifikasi akar masalah yang biasanya tersembunyi di dalam suatu perusahaan. Wawancara ini juga dapat dilakukan untuk dapat mengetahui pengalaman karyawan selama bekerja dan meningkatkan retensi karyawan di perusahaan.
ADVERTISEMENT
Biasanya, exit interview dilakukan secara langsung antara pihak HRD dengan karyawan. Namun, beberapa perusahaan menerapkan exit interview dengan cara survei.
Sekian pembahasan mengenai exit interview adalah wawancara terakhir yang dilakukan pihak perusahaan pada karyawan yang akan mengundurkan diri dari pekerjaan. Pembahasan ini dapat membantu menambah wawasan mengenai istilah dalam bidang pekerjaan. (DAP)