Relation Officer: Pengertian dan Tugasnya

Tugas Relation Officer. Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Sebenarnya. Sumber Foto: Unsplash.com/Bobby Barr

Dalam dunia bisnis yang semakin hari semakin kompetitif, membangun dan memelihara hubungan baik dengan berbagai pihak bisa menjadi salah satu pembeda. Relation officer adalah orang yang akan mengemban tugas ini.

Posisi ini tentunya masih kalah populer dengan posisi seperti manajer marketing, sales eksekutif, atau posisi lainnya. Namun, perlu diingat bahwa peran seorang relation officer di sebuah perusahaan sangatlah penting.

Pengertian dan Tugas Relation Officer adalah Sebagai Berikut

Tugas Relation Officer. Foto Hanya Ilustrasi, Bukan Sebenarnya. Sumber Foto: Unsplash.com/SEO Galaxy

Dikutip dari buku Public Relations, M. Fikri Akbar dkk, (2022), relation officer adalah salah satu jabatan di dalam perusahaan. Jabatan ini biasanya diisi oleh seorang yang profesional dalam hal membangun, memelihara, dan meningkatkan hubungan antara perusahaan dengan klien, mitra bisnis, atau stakeholder lainnya.

Orang yang menduduki jabatan ini menjadi jung tombak dalam menciptakan komunikasi yang efektif dan harmonis, serta memastikan bahwa setiap interaksi meninggalkan kesan positif. Secara sederhana, RO bisa dianggap sebagai "jembatan" yang menghubungkan perusahaan dengan pihak eksternal.

Posisi ini juga sering dikenal sebagai humas atau hubungan masyarakat. Tugasnya sangat kompleks dan tidak hanya sekadar menjawab pertanyaan atau menangani keluhan, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan strategi untuk memperkuat ikatan emosional antara perusahaan dan pelanggan atau mitra bisnis.

Berikut ini adalah beberapa tugas dari seorang yang menjabat sebagai relation officer di sebuah perusahaan.

1. Membangun Hubungan Baik dengan Klien dan Mitra

Tugas utama RO adalah memastikan bahwa hubungan antara perusahaan dengan klien atau mitra bisnis tetap terjaga dengan baik. Ini termasuk melakukan komunikasi rutin, mengunjungi klien, atau sekadar mengirimkan pesan untuk menanyakan kabar.

2. Menangani Keluhan dan Masalah

Tidak semua hubungan berjalan mulus. Ada kalanya klien atau mitra merasa tidak puas dengan layanan atau produk yang diberikan. Di sinilah RO berperan sebagai problem solver. Mereka harus mampu mendengarkan dengan empati, memahami akar masalah, dan mencari solusi yang memuaskan semua pihak.

3. Mengumpulkan dan Menganalisis Feedback

RO juga bertugas untuk mengumpulkan umpan balik dari klien atau mitra. Feedback ini sangat berharga karena dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas produk atau layanan perusahaan. RO harus mampu menganalisis data tersebut dan menyampaikannya kepada tim terkait untuk ditindaklanjuti.

Baca juga: 3 Jawaban Contoh Pencapaian Dalam Hidup Saat Interview

Relation Officer adalah sosok yang sangat penting dalam menjaga hubungan baik antara perusahaan dengan klien atau mitra bisnis. Mereka tidak hanya bertugas untuk menangani keluhan, tetapi juga aktif membangun komunikasi yang efektif dan strategis. (WWN)