Giat BPBD Kabupaten Berau Membangun Demplot Pembukaan Lahan Tanpa Bakar

Desa Batu Putih Kecamatan Batu Putih, Desa Biatan Lempake Kecamatan Biatan, Kelurahan Gunung Tabur Kecamatan Gunung Tabur, dan Desa Tumbit Melayu Kecamatan Teluk Bayur merupakan 4 Desa yang menjadi target dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Berau untuk menjadi Demonstrasi Plot Pembukaan Lahan Tanpa Bakar (Demplot PLTB). Oleh karena itu, pada bulan November 2022, keempat desa tersebut mendapatkan pembekalan tentang PLTB secara insentif melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek).

Gambar 1. Kegiatan Pembukaan Lahan Tanpa Bakar (Dokumentasi : BPBD Kab. Berau, 2022)

Bimtek ini diisi oleh Narasumber dari Balai Pelatihan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Samarinda. Sebagian besar kegiatan bimtek adalah kegiatan pratik lapangan yang meliputi simulasi pembukaan lahan tanpa bakar, produksi asap cair/cuka kayu dari bahan biomassa hasil pembukaan lahan, pembuatan pupuk bokashi, dan pembuatan briket arang.

Gambar 2. Pembuatan Asap Cair atau Cuka Kayu di Kelurahan Gunung Tabur (Dokumentasi : Pribadi, 2022)

Peserta yang berasal dari masyarakat yang tergabung dengan Masyarakat Peduli Api (MPA) binaan BPBD Kabupaten Berau dan Kelompok Tani bersemangat dan aktif mengikuti bimtek ini di setiap Desa yang menjadi lokasi pelaksanaan. Hal ini dikarenakan dorongan dan motivasi untuk belajar menghasilkan produk bermanfaat tanpa membuka lahan dengan membakar. Secara gotong royong peserta membuat cuka kayu, kompos/bokashi, dan briket arang.

Gambar 3. Briket Arang hasil Bimtek PLTB (Dokumentasi : Pribadi, 2022)

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Berau, Thamrin, S.Sos, sangat berharap bahwa kegiatan Bimtek ini bermanfaat bagi masyarakat. Harapan lebih besar dimana setelah bimtek, masyarakat mengaplikasi pengetahuan di kehidupan sehari - hari dan menambah manfaat secara ekonomi bagi masyarakat. Hal ini diperkuat oleh Kepala Seksi Mitigasi Bencana, Dedy Harianto, S.Hut bahwa BPBD Kabupaten Berau akan mendukung kegiatan PLTB di Kabupaten Berau, sehingga bencana Karhutla dapat semakin diminimalisir.