Huawei Menyelesaikan Masalah Bisnis

pixabay.com

Pada Oktober 2012, Kongres Amerika Serikat merilis laporan yang mengklaim potensi risiko keamanan nasional yang terkait dengan produk Huawei dan merekomendasikan larangan peralatan perusahaan. Dengan meningkatnya kekhawatiran atas keamanan nasional, Huawei menghadapi kemungkinan kehilangan kesepakatan proyek potensialnya. Berbeda dengan Amerika Serikat, Kanada memutuskan untuk mengizinkan operasi Huawei dan keputusan Amerika Serikat tahun 2012 tidak menyebabkan kerugian bisnis langsung bagi Huawei. Namun, laporan ini akan berdampak buruk pada Huawei.

Adapun dampak yang akan diterima Huawei yakni, penurunan penjualan karena reputasi Huawei yang rusak yaitu penurunan pembelian barang elektronik konsumen dan kehilangan kontrak potensial dengan pemerintah dan operator layanan telekomunikasi. Huawei akan dihadapkan pada tingkat risiko politik yang lebih tinggi yaitu operasi Huawei dapat dengan mudah dipengaruhi oleh perubahan kebijakan sebagai risiko operasionalnya.

Sehingga strategi yang disarankan untuk Huawei adalah membangun kepercayaan pelanggan dan perbaiki reputasi merek yang rusak sehingga tercapai persepsi pelanggan yang diinginkan perusahaan dengan menghilangkan kecurigaan mata-mata dunia maya (cyber-spying) dan kegiatan iklan untuk membuktikan keamanan peralatan sehingga pelanggan mendapatkan pembelajaran berdasarkan fakta. Kemudian membentuk kerja sama atau aliansi dengan produsen telekomunikasi lainnya di luar Amerika Serikat. Lalu dengan berinvestasi lebih banyak dalam penelitian dan pengembangan menggunakan lebih banyak tenaga kerja dan sumber daya lokal seperti yang telah dilakukan pada pengembangan penelitian.

Huawei tidak dapat menjual di negara Amerika Serikat, Huawei harus meningkatkan pangsa pasarnya di negara China melalui strategi pemasaran domestik yang agresif. Kemudian fokus pada pengembangan teknologi dalam negeri supaya mempunyai basis teknologi yang mampu bersaing dengan perusahaan lainnya. Yang terakhir, Huawei perlu mempercepat pengembangan teknologi untuk bersaing dengan Amerika Serikat.