Perbedaan Pendapat yang Membangun dalam Organisasi

Jonathan Eganiel Lase
Mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Andalas angkatan 2022 yang memiliki minat terhadap media televisi dan perfilman.
Konten dari Pengguna
24 November 2022 10:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jonathan Eganiel Lase tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber : Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Sumber : Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Manusia memiliki pandangan tersendiri dalam menjalani kehidupannya. Namun bukan berarti manusia mampu hidup sendiri hanya dengan mengandalkan pandangan pribadi tersebut. Bagaimanapun, manusia tetap membutuhkan pandangan orang lain sebagai acuan dalam menciptakan pandangan pribadinya. Seperti saran, kritik, argumen, dan lainnya. Dalam lingkup organisasi, Perbedaan pandangan ini merupakan hal yang wajar. Aneh jadinya apabila tidak ada perbedaan dalam sebuah organisasi. Karena seperti yang kita ketahui, manusia pasti memiliki sudut pandang tersendiri dan berbeda dengan sudut pandang manusia lainnya.
ADVERTISEMENT
Organisasi merupakan kumpulan dari dua atau lebih manusia yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama. Contoh dari organisasi adalah Organisasi Siswa Intra Sekolah dalam lingkup sekolah menengah atas, Badan Eksekutif Mahasiswa dalam lingkup universitas, dan World Health Organization dalam lingkup internasional. Setiap organisasi memiliki satu tujuan. Namun, terdapat perbedaan dalam unsur pemikiran anggotanya. Setiap anggota pasti memiliki pemikiran dan pandangannya sendiri dalam mencapai tujuan dari organisasi tersebut.
Setiap adanya perbedaan pendapat antar anggota organisasi, harus dirundingkan dalam suatu wadah. Dengan adanya wadah penyampaian berbagai pendapat tersebut, diharapkan bisa menghasilkan pendapat-pendapat baru yang bisa saja jauh lebih baik daripada pendapat pribadi.
Pengalaman saya pribadi mengenai perbedaan pendapat yang membangun dalam sebuah organisasi adalah ketika saya menjabat sebagai wakil ketua organisasi siswa intra sekolah dalam lingkup sekolah menengah atas. Setiap adanya forum yang membahas suatu tujuan, setiap anggota pasti memiliki pendapatnya masing-masing. Tidak menutup kemungkinan adanya perdebatan panas dalam proses perundingan pendapat. Namun, setiap forum ini berakhir, kami selalu mendapatkan pandangan-pandangan baru yang lebih luas dibanding pandangan pribadi masing-masing. Tentunya dengan hal tersebut dapat dipastikan terjadinya efek membangun dalam sebuah organisasi. Dari proses inilah yang membuat saya percaya bahwa setiap perbedaan pendapat dalam suatu organisasi, dapat membangun unsur organisasi tersebut menjadi lebih baik dari segi penambahan wawasan, dan dari segi komunikasi antar anggota.
ADVERTISEMENT
Dari sini seharusnya bisa kita pahami bahwa perbedaan pandangan dalam suatu organisasi bukanlah suatu hal yang buruk. Melainkan hal yang sangat membangun bagi organisasi, beserta anggota sebagai unsur utamanya. Dengan adanya perbedaan-perbedaan tersebut, kita bisa mendapatkan pandangan baru yang lebih luas dan menyeluruh dibandingkan pendapat pribadi. Tentunya dengan hal tersebut, kita mendapatkan wawasan dan pandangan baru yang akan membantu kita dan organisasi menjadi lebih baik lagi dalam setiap hal yang akan dilaksanakan untuk masa yang akan datang.