Tingkatkan Perpustakaan Dengan Sistem Dewey Decimal Classification

Mahasiswa UNDIP lakukan program "INTO DDC" berupa pengklasifikasian bahan pustaka di perpustakaan SDN 02 Kaligayam

Finalisasi program INTO DDC di SDN 02 Kaligayam, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Mahasiswa KKN UNDIP Tim 1 Desa Kaligayam melakukan klasifikasi bahan pustaka menggunakan sistem DDC di perpustakaan SDN 02 Kaligayam. Sistem DDC (Dewey Decimal Classification) merupakan sistem penomoran buku di perpustakaan. Kegiatan ini berlangsung selama 4 hari dan telah berhasil mengklasifikasikan dan melabelisasi buku sejumlah 511 eksemplar.

Sistem DDC (Dewey Decimal Classification) di perpustakaan

Di era digital yang semakin pesat, ledakan informasi semakin sukar untuk dihindari. Perpustakaan sekolah menjadi fasilitas penting yang dapat dimanfaatkan oleh warga sekolah untuk mendapatkan sumber informasi yang relevan dan terpercaya di tengah ledakan informasi tersebut. Dalam mengupayakan temu kembali informasi terhadap informasi tersebut, perpustakaan sekolah perlu memanajemen koleksinya dengan baik.

Proses klasifikasi bahan pustaka di Perpustakaan SDN 02 Kaligayam oleh mahasiswa UNDIP (Selasa/17/1/2023)

Berdasarkan hasil observasi Tim 1 KKN UNDIP Desa Kaligayam di SDN 02 Kaligayam (Rabu, 11/01/2023), diketahui bahwa koleksi perpustakaan yang ada belum termanajemen dengan baik. Hal tersebut dilihat dari penyusunan buku yang belum sesuai dengan sistem klasifikasi bahan pustaka dan belum adanya label pada buku.

Proses klasifikasi bahan pustaka di Perpustakaan SDN 02 Kaligayam oleh mahasiswa UNDIP (Rabu, 18/2/2023)

Menanggapi permasalahan tersebut, mahasiswa Tim 1 KKN UNDIP Desa Kaligayam merancang program klasifikasi dan labeling koleksi bahan pustaka. Program dilaksanakan selama empat hari setiap pukul 09.00 – 12.00 WIB pada jam kerja sekolah. Output program berupa klasifikasi dan labeling 511 buku.

Hasil shelving bahan pustaka berdasarkan hasil klasifikasi dan labelisasi

Selain klasifikasi dan labeling koleksi bahan pustaka, mahasiswa UNDIP tersebut juga melakukan edukasi terhadap pengurus perpustakaan mengenai cara penggunaan e-DDC serta format labeling buku. Edukasi tersebut didukung dengan pemberian aplikasi e-DDC, pedoman DDC digital, serta kertas dan dot warna untuk labelling buku.

Program yang dilaksanakan ini bersifat keberlanjutan sehingga diharapkan edukasi yang telah dilakukan mampu untuk diimplementasikan langsung pada koleksi bahan pustaka yang belum diklasifikasikan dan dilabel. Harapannya dengan adanya program ini, pengurus perpustakaan mampu mengelola bahan pustaka dengan lebih baik sehingga mampu meningkatkan nilai akreditasi sekolah.