Konten dari Pengguna

Pemilu Sudah Usai, Saatnya Kembali Berkarya dengan Gembira

Eko Nugroho
CEO Kummara Group (Kummara.com), Game Designer/Consultant, Game-based Learning Expert, Gamification World Award Finalist, Co-founder Ludenara Foundation (Ludenara.org)
18 April 2019 7:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Eko Nugroho tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Satu hari di bulan April 2016, Saya dan tuan putri Kanty berpesta, mengikat janji setia. Setelah jadwal resepsi yang kebetulan diadakan di rumah selesai, saya membuka jas nikah saya dan membantu mencuci piring di belakang.
ADVERTISEMENT
Ketika baru mulai mencuci beberapa gelas, salah seorang ibu yang membantu bertanya, "Kang, pengantin laki-lakinya yang mana sih? Kok dari tadi belum kelihatan?"
"Ada kok bu. Malah saya diminta ke belakang mewakili semua keluarga pengantin untuk mengucapkan terima kasih sudah dibantu oleh ibu-ibu semua. Nuhuun pisan (terima kasih banyak)! Semoga amal baik ibu semua mendapatkan balasan berlipat dari Allah" Jawab saya sejujurnya. Sekilas saya melihat senyum bahagia di bibir ibu-ibu yang sedang mencuci bersama saya.
Di tengah hingar bingar setiap pesta, ada banyak pihak yang membantu secara tulus untuk memastikan semuanya berjalan baik. Kadang kita sibuk merayakan kegembiraan (atau kekecewaan) hingga lupa berterima kasih pada semuanya. Padahal tanpa mereka, belum tentu pesta kita bisa terlaksana. Mereka hadir dibalik panggung, jauh dari hingar bingar dan cahaya. Mereka hadir karena percaya bahwa esensi menjadi manusia adalah untuk memberikan manfaat sebisa-bisa.
ADVERTISEMENT
Terima kasih yang sebesar-besarnya pada seluruh panitia #pemilu2019 tingkat TPS hingga pusat yang begitu luar biasa. Untuk semua aparat pengamanan yang membuat pesta ini berlangsung penuh gembira. Untuk semua relawan yang tanpa lelah ikut menjaga. Juga untuk semua rekan-rekan yang telah hadir untuk berbagi rasa percaya. Anda semua telah mengukir sejarah, menghadirkan pesta demokrasi paling kompleks dan paling besar di dunia. Semoga Sang Maha Pengasih memberikan limpahan kebahagiaan berlipat atas segala kerja keras anda semua!
Kini saatnya kita kembali menyingsingkan lengan baju, menanggalkan segala seragam, jas, dan baju pesta. Saatnya kembali jadi satu Indonesia, saatnya melanjutkan semua karya besar yang masih belum terwujud sepenuhnya. Selamar berkarya dengan gembira!