Konten dari Pengguna

Inovasi DISPENDUKCAPIL Surabaya dalam Melakukan Pelayanan Online

Elisabeth Dinda
Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
28 November 2021 22:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Elisabeth Dinda tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Administrasi Kependudukan ( ADMINDUK ) merupakan dokumen yang sangat penting bagi masyarakat. DISPENDUKCAPIL Surabaya terus melakukan inovasi sebagai upaya untuk mempermudah warga Surabaya dalam memenuhi kebutuhan ADMINDUK.

ADVERTISEMENT
Warga Surabaya tidak perlu khawatir lagi dalam membuat atau melengkapi administrasi kependudukan atau yang biasa disingkat dengan ADMINDUK. Saat ini, warga tidak perlu lagi mondar-mandir ke kelurahan, kecamatan, ataupun kantor DISPENDUKCAPIL yang berada di Gedung Siola, karena saat ini proses administrasi kependudukan dapat dilakukan secara online melalui website KLAMPID. Website KLAMPID sendiri merupakan pengembangan dari pelayanan online yang sebelumnya sudah ada yaitu E-LAMPID.
Sekilas mengenai tampilan KLAMPID. Foto : dokumen pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Sekilas mengenai tampilan KLAMPID. Foto : dokumen pribadi
Perbedaan signifikan antara E-LAMPID dan KLAMPID adalah semakin lengkapnya jenis pelayanan yang bisa dilakukan secara mandiri oleh masyarakat, sehingga masyarakat tidak perlu melakukan pelayanan secara tatap muka. Selain itu, pelayanan yang dilakukan secara online juga dapat menghemat waktu masyarakat, karena mereka hanya perlu membuka website tersebut melalui gadget yang mereka miliki.
ADVERTISEMENT
Antonius Rachmat Witarto selaku Kepala Seksi Kerjasama dan Inovasi Pelayanan, mengatakan bahwa kehadiran KLAMPID di masa pandemi seperti saat ini menjadi berkah tersembunyi, meskipun tujuan pembentukan KLAMPID sendiri bukan hanya karena situasi pandemi. “KLAMPID ini awalnya dibentuk memang untuk memudahkan masyarakat. Lalu terjadi pandemi, kami DISPENDUKCAPIL se-Indonesia harus mengurangi atau tidak melakukan pelayanan tatap muka. Jadi kami dituntut untuk bisa memberikan pelayanan secara online, kalau kami ya melalui website KLAMPID tadi,” jelasnya.
Namun, dengan fasilitas yang telah diberikan oleh DISPENDUKCAPIL ini, ternyata masih terlihat masyarakat yang tetap melakukan pelayanan tatap muka, salah satunya dengan datang langsung ke kantor DISPENDUKCAPIL. Berdasarkan hal tersebut, saya Elisabeth sebagai mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya yang melakukan kegiatan magang disana, tertarik untuk melakukan wawancara dengan salah satu warga yang berkunjung. Tujuannya untuk mengetahui alasan warga tetap memilih melakukan pelayanan tatap muka dibandingkan pelayanan secara online.
Wawancara Elisabeth ( mahasiswi Magang dari Ilmu Komunikasi UNTAG Surabaya ) dengan salah satu warga. Foto : dokumen pribadi
Dari hasil wawancara saya dengan salah satu warga, yaitu Viorela yang berasal dari kecamatan Sawahan, ia datang ke kantor DISPENDUKCAPIL untuk melakukan perubahan nama karena dokumen yang dihasilkan dari KLAMPID masih tidak sesuai. “Saya sudah melakukan pengajuan melalui website KLAMPID, prosesnya sangat cepat, dokumennya juga langsung 1 hari jadi, tetapi ternyata masih ada kesalahan. Maka dari itu, akhirnya saya coba untuk langsung datang kesini,” katanya.
ADVERTISEMENT
Viorela juga mengatakan meskipun masih cukup banyak masyarakat yang memilih untuk melakukan pelayanan secara tatap muka, pegawai tetap bersedia untuk melayaninya, sehingga masyarakat juga merasa nyaman dan terbantu. “Pelayanannya sangat baik, petugasnya juga ramah dan cekatan, jadi Alhamdulillah sudah langsung selesai semua,” tuturnya.
Berdasarkan hasil wawancara tersebut, dapat dilihat bahwa sebenarnya masyarakat sudah cukup mengenal atau mengetahui tentang adanya pelayanan online ini, namun masyarakat tidak cukup puas dengan hasil yang diberikan. Menurut saya, hal tersebut dapat menjadi bahan evaluasi bagi DISPENDUKCAPIL terkait sistem pelayanan online yang dimiliki. Dengan mengetahui keluh kesah warga, DISPENDUKCAPIL dapat memperbaiki dan memaksimalkan penggunaan sistem pelayanan online ini, sehingga inovasi ini benar-benar bisa menjadi inovasi yang bermanfaat dan memudahkan warga Surabaya dalam memenuhi kebutuhan administrasi kependudukan.
ADVERTISEMENT