Tingkatkan UMKM, UNNES GIAT 2 Tegalsari Timur Adakan Pelatihan Sabun Cuci Piring

Eriana Tesa
Mahasiswa Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang
Konten dari Pengguna
9 September 2022 14:13 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Eriana Tesa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: Dokumentasi Pembuatan Sabun Cuci Piring Bersama Ibu-ibu PKK Desa Tegalsari Timur. Rabu (07/09)
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: Dokumentasi Pembuatan Sabun Cuci Piring Bersama Ibu-ibu PKK Desa Tegalsari Timur. Rabu (07/09)
ADVERTISEMENT
Dalam meningkatkan UMKM di Desa Tegalsari Timur Tim UNNES GIAT 2 melakukan pelatihan pembuatan sabun cuci piring dari bahan-bahan alami yang mudah didapat. Pelatihan ini diadakan pada hari Rabu, 7 September 2022.
ADVERTISEMENT
Selain sebagai bagian dari program kerja unggulan Tim UNNES GIAT 2 di Desa Tegalsari Timur, kegiatan ini dipilih oleh mahasiswa sebab masih minimnya keberadaan UMKM rumahan yang dapat dijumpai di Desa Tegalsari Timur dari segi produk buatan rumahan.
Kegiatan pelatihan diadakan dalam acara rutin bulanan ibu-ibu PKK yaitu Selapanan yang dihadiri oleh ibu-ibu PK PKK Desa Tegalsari Timur, sebanyak 37 orang sebagai perwakilan dari masyarakat tiap dusun.
Kegiatan pelatihan sabun cuci piring terlaksana dengan lancar dan mendapat sambutan hangat serta respon positif dari ibu-ibu PKK. Acara pelatihan dibuka sebagaimana acara pelatihan pada umumnya, yang dilanjutkan sabutan dari ketua PK PKK Desa Tegalsari Timur Ibu Ajeng Triyani
Sumber: Dokumentasi Sesi sambutan Ketua PK PKK Desa Tegalsai Timur Ajeng Triyani, A.Md. (07/09)
"Selapanan kali dihadiri oleh rekan-rekan KKN dari UNNES yang membawa ilmu yang bermanfaat ibu-ibu, jadi silahkan diserap ilmunya dan diterapkan supaya nantinya bisa dilanjutkan lagi menjadi wirausaha rumahan" kata Bu Ajeng dalam sambutannya.
Sumber: Dokumentasi Demonstrasi pembuatan sabun cuci piring oleh Tim UNNES GIAT 2. Rabu (07/09)
Pada sesi pendampingan pembuatan produk sabun cuci piring, ibu-ibu PKK dibagi menjadi tiga kelompok atau tiga meja, dengan dua dusun satu meja yang mana tiap meja didampingi oleh dua mahasiswa untuk membuat produk sabun cuci piring.
ADVERTISEMENT
Peserta pelatihan sebelumnya telah diberi leaflet yang berisi panduan tata cara pembuatan serta diberi materi dalam bentuk power point melalui media proyektor. Mahasiswa UNNES GIAT 2 telah menyiapkan bahan-bahan pembuat sabun cuci piring, seperti; texapone dan garam dengan perbandingan 1:1, jeruk nipis, air mineral, dan air pandan, selain itu alat-alat yang dibutuhkan serta botol ukuran 250ml sebagai packaging sabun cuci piring yang sudah jadi juga telah disiapkan.
Ibu-ibu PKK didampingi oleh mahasiswa pendamping masing-masing kelompok dengan mengikuti instruksi dari pemandu pelatih yang ada di depan.
"Ternyata mudah ya mba, pembuatannya. Tau gini dari dulu saya bikin aja biar lebih hemat" respon salah satu ibu PKK.
Sumber: Dokumentasi Pendampingan pembuatan sabun cuci piring. 07/09)
Produk sabun cuci piring yang sudah dibuat bersama tadi, dibawa pulang oleh ibu-ibu PKK dan diberi 5 botol sabun cuci piring yang sudah diberi label untuk tiap masing-masing perwakilan dusun dengan penyerahan secara simbolis diwakili oleh Ibu Ajeng Triyani sebagai ketua PK PKK Desa Tegalsari Timur.
ADVERTISEMENT