Konten dari Pengguna

Bimbingan Konseling adalah Fondasi Penting dalam Pembentukan Karakter Siswa

Ervita Febriyanti
Mahasiswi BK UNS
31 Oktober 2024 5:53 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ervita Febriyanti tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Foto oleh Christina Morillo: https://www.pexels.com/id-id/foto/dua-wanita-duduk-di-kursi-di-samping-jendela-1181719/
zoom-in-whitePerbesar
Foto oleh Christina Morillo: https://www.pexels.com/id-id/foto/dua-wanita-duduk-di-kursi-di-samping-jendela-1181719/

Peranan Guru BK

Pendidikan di era modern tidak lagi semata soal prestasi akademik, tetapi juga mencakup pembentukan karakter yang kuat dan positif. Pembentukan karakter ini memiliki peran penting dalam membentuk siswa menjadi pribadi yang siap menghadapi tantangan dunia nyata. Layanan bimbingan konseling hadir sebagai fondasi penting dalam mendukung pengembangan karakter siswa, memberikan ruang untuk membantu mereka memahami diri, mengenali potensi, dan memecahkan masalah dengan cara yang sehat dan positif.
ADVERTISEMENT
Bimbingan konseling membantu siswa memahami diri mereka sendiri dan nilai-nilai yang mereka anut. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Yuliana dan Rita Sari (2024), bimbingan konseling di SMA Negeri 19 Batam menunjukkan bahwa program Bimbinan dan Konseling tidak hanya fokus pada aspek akademik, tetapi juga pada pengembangan diri dan pemahaman nilai. Hal ini sangat penting karena siswa yang memahami diri mereka akan lebih mampu membuat keputusan yang baik dan bertanggung jawab atas tindakan mereka. Bimbingan konseling juga berperan dalam pengembangan keterampilan sosial dan emosional siswa. Dalam artikel yang diterbitkan oleh Universitas Ahmad Dahlan, dijelaskan bahwa konselor sekolah memiliki peran penting dalam membangun karakter siswa melalui program-program yang mendukung interaksi sosial dan pengelolaan emosi. Dengan adanya bimbingan konseling, siswa dapat belajar cara berkomunikasi dengan baik, bekerja sama dalam kelompok, serta mengatasi konflik secara konstruktif.
ADVERTISEMENT
Selain itu, bimbingan konseling membantu siswa menghadapi masalah pribadi dan akademik. Penelitian oleh Farha Naily Syafa’ah dkk. (2023) menunjukkan bahwa melalui bimbingan konseling, siswa dapat mengatasi tantangan yang mereka hadapi dan mengembangkan ketahanan mental. Ini sangat penting dalam konteks pendidikan saat ini yang sering kali penuh dengan tekanan. Dengan dukungan dari konselor, siswa dapat belajar dari pengalaman dan tumbuh menjadi individu yang lebih kuat dan bertanggung jawab.
Secara keseluruhan, bimbingan konseling merupakan elemen penting dalam pembentukan karakter siswa. Melalui program-program yang dirancang dengan baik, siswa tidak hanya mendapatkan dukungan akademis tetapi juga dukungan emosional dan sosial yang sangat diperlukan untuk perkembangan mereka sebagai individu. Oleh karena itu, penting bagi sekolah untuk mengintegrasikan bimbingan konseling ke dalam kurikulum pendidikan secara menyeluruh agar siswa dapat tumbuh menjadi pribadi yang berdaya, bertanggung jawab, dan bermoral. Dengan demikian bimbingan konseling memainkan peran penting dalam membentuk karakter siswa yang tangguh, berempati, dan bertanggung jawab. Melalui layanan bimbingan konseling yang efektif, siswa mendapatkan fondasi yang kokoh untuk menjadi individu yang mampu menghadapi tantangan hidup dengan sikap positif dan matang. Keberadaan bimbingan konseling yang terstruktur dan profesional di sekolah bukanlah hanya sekadar pelengkap, melainkan sebuah investasi penting bagi pembentukan karakter siswa.
ADVERTISEMENT
Disusun oleh: Ervita Febriyanti dan Prof. Dr. Andayani, M.Pd.