Mengenal Berbagai Jenis Jeruk dan Khasiatnya

esti baina
Pranata Humas Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
Konten dari Pengguna
11 Februari 2021 15:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari esti baina tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Panen jeruk di sebuah pertanian di El Nobaria, timur laut Kairo, Mesir Foto: MOHAMED ABD EL GHANY/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Panen jeruk di sebuah pertanian di El Nobaria, timur laut Kairo, Mesir Foto: MOHAMED ABD EL GHANY/REUTERS
ADVERTISEMENT
Jeruk atau limau merupakan anggota famili rutaceae yang dikenal dengan suku jeruk-jerukan. Jeruk pada umumnya memiliki rasa yang masam segar dan sebagian ada yang memiliki rasa manis. Rasa masam pada jeruk berasal dari kandungan asam sitrat yang terdapat di dalam buahnya. Walaupun jeruk kadang memiliki rasa yang cukup masam, tapi buah satu ini sangat populer dan digemari oleh masyarakat. Kandungan vitamin C yang tinggi di dalam buah jeruk menyebabkan banyak orang mengkonsumsinya untuk pemenuhan kebutuhan harian tubuh akan vitamin C.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari beberapa sumber, ternyata jeruk memiliki spesies yang sangat beragam dan dapat bersilangan satu sama lain. Persilangan ini akan menghasilkan karakter yang khas dan dapat saja berbeda dengan tetuanya. Diketahui, jeruk berasal dari asia timur dan asia tenggara kemudian jeruk menyebar ke seluruh belahan bumi. Berikut berbagai jenis jeruk dan manfaatnya.
Jeruk lemon
Ilustrasi air lemon Foto: Shutter Stock
Jeruk lemon biasanya selalu tersedia sepanjang tahun. Jeruk ini memiliki warna kuning tua pada kulitnya dan warna ini menjadi semakin tua ketika jeruk siap dipanen. Jeruk lemon memiliki ukuran buah yang sedang dengan bentuk sedikit lonjong dan terdapat ujung lancip pada satu sisinya. Dikutip dari buku juice buah dan sayuran untuk penyembuhan karangan John Heinerman (1999) satu sendok sari buah jeruk lemon mengandung 1 mg kalsium, 2 mg fosfor, 21 mg potasium dan 7 mg vitamin C.
ADVERTISEMENT
Jeruk lemon diketahui dapat meredakan radang pada tenggorokan. Secara tradisional jeruk lemon sering digunakan untuk mengurangi rasa tidak enak pada radang tenggorokan caranya dengan menambahkan sedikit garam pada seperempat cangkir sari jeruk lemon. Sari jeruk lemon dapat digunakan untuk berkumur selama satu menit. Selain dikumur sari jeruk lemon juga dapat diminum agar tubuh terasupi dengan vitamin C.
Dilansir dari merdeka.com (11/02/21) ternyata air perasan jeruk lemon dapat mencegah penyakit jantung. Hal ini disebabkan karena Jeruk lemon memiliki kandungan zat besi, kalsium, serta efek antioksidan yang dapat secara efektif membantu mencegah penyakit jantung. Manfaat jeruk lemon dapat diperoleh dengan mengonsumsinya secara rutin.
Jeruk nipis
Ilustrasi Jeruk Nipis Foto: Dok. Shutterstock
Jeruk nipis yang memiliki bahasa latin Citrus aurantifolia merupakan jenis jeruk yang tersedia sepanjang tahun. Jeruk ini memiliki warna kulit buah yang hijau. Jika warna kulit buah berubah menjadi kuning menandakan jeruk nipis sudah tidak segar. Jeruk nipis memiliki rasa yang masam dan kerap ditambahkan pada beberapa makanan dan minuman. Jeruk nipis juga sering digunakan untuk mengurangi bau amis pada berbagai makanan yang merupakan sumber protein hewani seperti ikan dan ayam.
ADVERTISEMENT
Jeruk nipis secara tradisional diketahui dapat melemaskan otot dan meredakan kram yang terjadi pada saat terserang pilek. Caranya tambahkan perasan jeruk nipis pada segelas air hangat atau dapat juga ditambahkan pada semangkuk sup ayam. Diketahui Jeruk nipis memiliki kandungan kalsium, fosfor, potasium, vitamin C dan juga zat besi sehingga sangat bermanfaat bagai kesehatan tubuh.
Dilansir dari kompas.com (11/02/21) bahwa buah jeruk nipis ternyata memiliki manfaat kesehatan atau berkhasiat di antaranya dapat meredakan batuk, penurun panas, obat pegal linu. Setelah dilakukan penelitian dengan pemberian air perasan jeruk nipis sebanyak 0,24 ml/kg berat badan dan 0.48 ml/kg berat badan dalam darah kelinci ternyata jeruk nipis dapat menurunkan laju kenaikan kolesterol, menurunkan laju kenaikan trigliserida yakni salah satu jenis lemak yang banyak ditemukan di dalam darah dan menurunkan laju kenaikan low-density lipoprotein (LDL). LDL dikenal sebagai kolesterol jahat yang berada didalam tubuh karena memiliki pengaruh buruk bagi kesehatan.
ADVERTISEMENT
Jeruk mandarin
Jeruk Mandarin Foto: Shutterstock
Jeruk mandarin atau jeruk keprok dengan bahasa latin Citrus reticulata dapat tumbuh didaerah tropis maupun subtropis. Menurut beberapa sumber Jeruk keprok mulai ditanam pada 2000 tahun sebelum masehi. Jeruk mandarin ini merupakan leluhur dari berbagai spesies dan varietas jeruk yang ada di dunia.
Dilansir dari farmasi.ugm.ac.id (10/02/2021) kulit jeruk mandarin mempunyai berbagai macam senyawa di antaranya Tangeraxanthin, Tangeritin, Terpinen-4-ol dan Terpineolene. Berdasarkan penelitian salah satu senyawa dalam kulit jeruk mandarin yaitu tangeritin ternyata memiliki aktivitas antikanker. Tangeritin dan nobiletin merupakan senyawa methoxyflavone yang mempunyai potensi sebagai agen antikanker. Tangeritin dapat menghambat aktivitas sel kanker pada fase G1 sehingga siklus selnya terhambat.