Mahasiswa KKN UNDIP Kreatif Ciptakan Pupuk Organik Jerami Padi

Pembuatan Pupuk Organik Dari Jerami Padi

SUKOHARJO – Seorang mahasiswa dari program KKN Tim II Universitas Diponegoro yang mengabdi di Desa Ngasian, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, melaksanakan program pembuatan pupuk organik dengan menggunakan jerami padi sebagai bahan utamanya. Program ini dilaksanakan bersama dengan program mahasiswa lainnya dari Teknik Industri serta Manajemen Sumber daya Perairan yang juga bersama sama mencoba untuk mengelola bahan-bahan organik menjadi pupuk. (28/7/2023)

Kendala dalam pasokan pupuk yang berkualitas dan terjangkau telah menjadi perhatian serius dalam komunitas petani. Harga yang persaingan antar petani dan terbatasnya pasokan pupuk kimia menjadi tantangan besar dalam menjaga produktivitas dan kualitas panen. Inilah yang mendorong mahasiswa ini untuk mencari solusi alternatif yang dapat membantu petani menghadapi masalah ini.

Inisiatif mereka untuk menciptakan pupuk organik dari jerami padi memiliki dua tujuan utama: yakni mengatasi kendala pasokan pupuk kimia dan mendukung praktik pertanian berkelanjutan. Jerami padi merupakan sisa tanaman setelah panen yang sering tidak dimanfaatkan dan bahkan sering dibakar, yang menghasilkan polusi udara dan merugikan lingkungan. Dengan menggunakan jerami padi sebagai bahan baku untuk pupuk organik, desa tidak hanya dapat menciptakan sumber pupuk yang berkelanjutan in-situ tetapi juga mengurangi limbah pertanian.

Inisiatif kreatif mahasiswa UNDIP ini menggarisbawahi perlunya kolaborasi antara mahasiswa, komunitas sekitar, dan petani. Dimana dengan upaya mereka dalam menciptakan pupuk organik dari jerami padi, mereka memberikan contoh nyata bagaimana mahasiswa dapat berperan aktif dalam mengatasi masalah nyata di masyarakat.

Penulis : Eugene Julius Chang – Kimia

Dosen Pembimbing Lapangan : dr. Farmaditya Eka Putra M.Si.Med. Ph.D