Konten dari Pengguna

Otak Laki-Laki vs Perempuan: Siapa yang Lebih Unggul dalam Mengingat?

Eunike Dorothea Emeninta
I am an undergraduate Psychology student at Brawijaya University
1 Desember 2024 13:09 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Eunike Dorothea Emeninta tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi otak yang seperti puzzle. Foto : Canva
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi otak yang seperti puzzle. Foto : Canva
ADVERTISEMENT
Salah satu fungsi kognitif yang paling kompleks dan penting dalam kehidupan manusia adalah memori. Bayangkan jika otak kita menyimpan semua pengalaman, momen berharga, atau informasi penting dalam hidup kita seperti potongan puzzle. Namun, pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa laki-laki dan perempuan seringkali mengingat potongan yang berbeda? Pada artikel ini, kita akan membahas apa perbedaan yang signifikan dalam kemampuan memori antara laki-laki dan perempuan, serta apa yang menjadi penyebabnya.
ADVERTISEMENT
Struktur Otak dan Memori
Otak manusia merupakan organ yang kompleks yang berfungsi sebagai pusat pemrosesan informasi, termasuk memori. Beberapa bagian otak yang berperan penting dalam kinerja memori antara lain:
Ilustrasi struktur otak. Foto : Istock
1. Hippocampus
Hippocampus adalah bagian dari sistem limbik yang terletak di lobus temporal. Fungsi utamanya adalah mengolah dan menyimpan memori jangka panjang, terutama memori deklaratif dan spasial. Selain itu, bagian ini bertanggung jawab untuk membentuk ingatan baru dan menghubungkan informasi dengan konteks emosional.
2. Prefrontal Cortex (PFC)
PFC terletak di bagian depan otak dan berfungsi untuk proses berpikir yang kompleks dan pemrosesan informasi. PFC juga terlibat dalam pengambilan keputusan dan pengaturan memori yang terdiri dari rangkaian peristiwa, namun bukan tentang peristiwa itu sendiri.
ADVERTISEMENT
3. Lobus Medial Temporal
Bagian ini berfungsi dalam penyimpanan memori jangka panjang dan berfungsi sebagai tempat transit untuk memori baru sebelum diproses menjadi memori yang lebih permanen.
4. Amigdala
Amigdala berfungsi dalam pembentukan ingatan emosional dan bekerja sama dengan hippocampus untuk membuat ingatan lebih mudah diingat, terutama jika ingatan tersebut dikaitkan dengan emosi yang kuat.
5. Cerebellum
Meskipun lebih dikenal karena peranannya dalam koordinasi motorik, cerebellum juga membantu menyimpan memori yang berkaitan dengan gerakan.
Menurut penelitian, hippocampus pada perempuan lebih besar dibandingkan laki-laki, sehingga memungkinkan perempuan untuk mengingat sesuatu lebih lama. Hal ini terlihat dalam situasi di mana perempuan cenderung lebih sulit melupakan detail penting dalam hubungan interpersonal.
ADVERTISEMENT
Selain itu, corpus callosum laki-laki dan perempuan berbeda, di mana corpus callosum memiliki fungsi sebagai jembatan antara hemisfer otak kiri dan kanan. Corpus callosum pada perempuan lebih tebal (±30%) daripada pada laki-laki, yang memudahkan integrasi informasi antar sensori dan memori episodik.
Performa Memori Berdasarkan Jenis Kelamin
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Karolinska Institutet di Swedia, yang menganalisis 617 studi yang melibatkan lebih dari 1,2 juta partisipan, perempuan memiliki kemampuan yang lebih baik dalam mengingat informasi episodik dibandingkan laki-laki. Memori episodik adalah suatu bentuk memori yang berkaitan dengan pengalaman pribadi dan peristiwa yang terjadi di masa lalu. Dan berdasarkan penelitian oleh Herlitz dan Rehnman (2008) menunjukkan bahwa perempuan lebih unggul dalam memori verbal, sementara laki-laki lebih baik dalam memori spasial. Memori verbal adalah kemampuan untuk mengingat dan menggunakan informasi yang disampaikan dalam bentuk kata-kata, baik lisan maupun tulisan. Di sisi lain memori spasial, adalah kemampuan untuk mengingat lokasi dan orientasi dalam ruang. Ini mencakup kemampuan untuk menavigasi lingkungan dan mengingat posisi objek.
ADVERTISEMENT
Perbedaan Kinerja Memori:
- Perempuan: Lebih baik dalam mengingat informasi kata, kalimat, teks, wajah, dan detail emosional.
- Laki-laki: Cenderung lebih baik dalam mengingat informasi abstrak dan navigasi.
Faktor Biologis yang Mempengaruhi Memori
Perbedaan ini juga dipengaruhi oleh faktor biologis seperti hormon estrogen dan estradiol yang terdapat di otak wanita. Estrogen memiliki kemampuan untuk meningkatkan fungsi memori, terutama memori verbal, melalui pengaruhnya terhadap plastisitas sinaptik dan neurotransmisi dopaminergik. Namun, saat perempuan memasuki fase menopause, produksi estrogen menurun drastis, yang dapat menyebabkan lemahnya atau gangguan ingatan pada perempuan. Meskipun demikian, secara umum perempuan tetap memiliki daya ingat yang lebih baik dibandingkan laki-laki di rentang usia yang sama
ADVERTISEMENT
Implikasi dari Perbedaan Memori
Kemampuan memori yang berbeda antara laki-laki dan perempuan dapat sangat berdampak pada banyak hal dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, dalam dunia pendidikan, pemahaman tentang perbedaan ini dapat membantu pendidik untuk merancang metode pengajaran yang lebih efektif bagi laki-laki dan perempuan. Namun, penting untuk tidak menyamaratakan atau membatasi individu berdasarkan stereotip kognitif. Di sisi lain, dalam hubungan interpersonal, kesadaran akan perbedaan ini dapat membantu mengurangi konflik yang disebabkan oleh perbedaan dalam cara mengingat atau merespons suatu pengalaman.
Perbedaan dalam kemampuan mengingat antara laki-laki dan perempuan juga memiliki implikasi psikologis yang signifikan. Karena kemampuan mereka untuk mengintegrasikan informasi verbal dan non-verbal ke dalam memori episodik, perempuan cenderung lebih peduli dengan detail personal dan sosial. Sebaliknya, laki-laki lebih fokus pada informasi abstrak dan navigasi geografis, mungkin karena pengalaman belajar yang berbeda yang mereka alami selama masa pertumbuhan mereka.
ADVERTISEMENT
Kesimpulan
Dalam bidang neurosains menunjukkan bahwa perempuan memiliki kemampuan mengingat yang lebih baik daripada laki-laki. Perbedaan ini didukung oleh struktur otak yang lebih kompleks dan efisien pada perempuan, termasuk hipokampus yang lebih besar dan corpus callosum yang lebih tebal. Selain itu, peran estrogen dalam menjaga kesehatan otak juga menyebabkan kemampuan mengingat yang lebih baik pada perempuan.
Walaupun perbedaan ini tidak menjamin bahwa kemampuan mengingat setiap orang akan sama, hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan, perempuan memiliki keunggulan dalam hal mengingat. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menggali mekanisme yang mendasari perbedaan ini serta bagaimana faktor-faktor eksternal seperti lingkungan dan budaya dapat memengaruhi kemampuan memori berdasarkan gender.