Pesut Mahakam, Satwa Endemik Kalimantan Timur yang Hampir Punah

Desa Pela. Sumber: Evelin Annastasya Lufti

Pada saat ini, kita dihadapkan pada sebuah tantangan yang besar dalam menjaga keberlangsungan hidup salah satu harta karun yang dimiliki oleh Indonesia, yakni Pesut Mahakam. Pesut Mahakam (Orcaella  brevirostris) merupakan mamalia air langka yang hidup di sungai Kalimantan Timur, khususnya Sungai Mahakam.

Irrawaddy Dolphin atau Pesut Mahakam. Sumber: Yayasan Konservasi RASI

Hewan ini adalah satu – satunya hewan jenis lumba – lumba yang ditemukan hidup di air tawar, oleh sebab itu daerah sebaran Pesut Mahakam ini sangat terbatas di Indonesia, hewan ini kemudian dikategorikan sebagai hewan endemik dan dijaga populasinya. Hal ini disebabkan beberapa keunikan dan pentingnya pesut sebagai spesies langka, seperti:

1. Pesut Mahakam adalah spesies endemik dalam artian keberadaan mereka hanya ditemukan di sungai – sungai Kalimantan Timur

2. Indikator Kualitas Lingkungan, Secara ekologis, keberadaan pesut mahakam juga dapat berperan sebagai indikator bagi kualitas lingkungan hidup. Sebagai contoh, hilangnya pesut mahakam dari D. Jempang menandakan bahwa danau tersebut telah mengalami pendangkalan yang hebat yang diakibatkan kerusakan hutan di hulu-hulu sungai yang bermuara ke danau ini.

3. Mamalia air yang Unik, secara fisik bentuk dari Pesut Mahakam ini mirip dengan torpedo. Tidak seperti lumba-lumba pada umumnya, Pesut Mahakam tidak memiliki moncong atau paruh.

Lalu apa sebenarnya yang menjadi penyebab hewan endemik ini diambang kepunahan dan mendapatkan status kritis (Critically Endangered) dari IUCN? Selain karena pencemaran air akibat bahan kimia ataupun sampah, suara kapal cepat yang bertonase besar atau speedboat dianggap juga menganggu sistem sonar pesut yang pada akhirnya bisa menyebabkan pesut tertabrak.

Pada oktober 2021, yayasan konservasi RASI (Rare Aquatic Species of Indonesia) melaporkan, dalam lima tahun terakhir terhitung mulai 2021 kematian satwa ini rata – rata adalah 5 ekor pertahunnya. 69% penyebab kematian adalah karena jaring nelayan atau biasa yang disebut dengan rengge.

Rengge atau Rinji. Sumber: Farhan Setyo Kuncoro

Beberapa cara telah dilakukan oleh pemerintah untuk terus menekan angka kematian pesut salah satunya dengan memberikan status perlindungan kepada populasi atau spesies.Pada tahun 1975, Pemerintah Indonesia melalui Menteri Pertanian No. 45/Kpts/Um/1/1975, telah menetapkan bahwa Pesut Mahakam termasuk ke dalam jenis Satwa yang dilindungi oleh Undang-undang.

Sungai Pela. Tempat orang-orang biasa melihat keberadaan Pesut. Sumber: Evelin Annastasya Lufti

Untuk terus tetap melestarikan pesut tentu perlu adanya sinergitas antara pemerintah dan masyarakat, sebagai masyarakat apa yang perlu kita lakukan?

1. Edukasi dan Kesadaran: Mari sebarkan pengetahuan tentang keunikan dan pentingnya Pesut Mahakam kepada keluarga, teman, dan masyarakat. Dengan meningkatkan kesadaran, kita dapat memicu tindakan nyata.

2. Larangan Perburuan: Dukung dan patuhi larangan perburuan ilegal. Jangan membeli atau menggunakan produk yang terkait dengan perburuan pesut Mahakam. Kita dapat mengurangi permintaan dan memberikan tekanan kepada para pelaku ilegal.

3. Kurangi Penggunaan Plastik: Plastik adalah ancaman serius bagi kehidupan Pesut Mahakam dan kehidupan hewan lainnya di sungai. Kurangi penggunaan plastik sekali pakai, beralih ke penggunaan kantong kain, botol minum yang dapat diisi ulang, dan dukung gerakan pengurangan plastik.

4. Restorasi Habitat: Dukung program restorasi habitat sungai Mahakam. Ikut serta dalam kegiatan penanaman pohon, pembersihan sungai, dan pemulihan ekosistem sungai. Setiap tindakan kecil dapat membuat perbedaan yang besar.

5. Dukung Lembaga Konservasi: Sumbangkan waktu, dana, atau menjadi relawan di lembaga konservasi yang berperan aktif dalam melindungi Pesut Mahakam seperti yayasan Konservasi RASI. Bersama-sama, kita dapat memberikan suara yang lebih kuat dan melakukan tindakan konkret.

Pesut Mahakam adalah warisan berharga yang harus kita lestarikan untuk masa depan generasi mendatang. Bersama kita bisa membuat perubahan positif yang nyata. Bersama-sama, kita akan menyelamatkan Pesut Mahakam dan menjaga keindahan alam yang kita cintai.#SelamatkanPesutMahakam #JagaSungaiLestarikanKehidupan