Konten dari Pengguna

Jaga Kesehatan Ibu dan Janin, Mahasiswa KKN Undip Fokus pada Edukasi Gizi&Senam

Zulfa Tata Ningrum
Saya Mahasiwa Kedokteran Universitas Diponegoro
1 Agustus 2023 17:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Zulfa Tata Ningrum tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemaparan Materi oleh Mahasiswa
zoom-in-whitePerbesar
Pemaparan Materi oleh Mahasiswa
ADVERTISEMENT
Penangkan, Batang (18/07/2023) - Sebanyak 20 ibu hamil dan pendamping dari Desa Penangkan, Kabupaten Batang, berkumpul di Rumah warga desa, yang berada di RT 01 RW 01, untuk menerima edukasi seputar gizi selama kehamilan dan mengikuti senam bersama. Kegiatan ini diadakan oleh tim KKN II Universitas Diponegoro (UNDIP) 2022/2023 yang bekerja sama dengan bidan desa, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman dan dukungan bagi ibu hamil dalam menjaga kesehatan mereka dan perkembangan janin selama kehamilan.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh masalah gizi buruk balita yang masih ada di Desa Penangkan dan kurangnya kegiatan senam yang melibatkan ibu hamil di wilayah tersebut. Oleh karena itu, edukasi ini bertujuan untuk mencegah gizi buruk pada balita dan memberikan informasi tentang pentingnya gizi bagi ibu hamil.
Edukasi mengenai pentingnya gizi bagi ibu hamil sangat ditekankan dalam acara tersebut. Wanita hamil merupakan kelompok yang rawan gizi, karena janin mengambil zat-zat gizi dari makanan yang dikonsumsi oleh ibunya dan dari simpanan zat gizi yang berada di dalam tubuh ibu. Nutrisi diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan bayi dan kebutuhan ibu yang sedang mengandung bayinya serta untuk memproduksi ASI. Ibu hamil dengan status gizi kurang dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan janin, meningkatkan risiko bayi pendek (stunting), serta meningkatkan risiko obesitas dan penyakit degeneratif pada masa dewasa. Perempuan dewasa yang kurang gizi juga berisiko melahirkan bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), yang berisiko gagal tumbuh selama usia anak, remaja, dan dewasa, serta berpotensi melahirkan generasi selanjutnya dengan masalah gizi.
ADVERTISEMENT
Dalam edukasi tersebut, Zulfa Tata Ningrum, seorang mahasiswa jurusan Kedokteran dari UNDIP, menjadi pemateri inti. Dia memberikan penjelasan tentang pentingnya gizi selama kehamilan dan bagaimana gizi yang cukup dapat membantu perkembangan janin dengan baik. Ibu hamil dengan status gizi kurang berisiko mengalami gangguan pertumbuhan janin dan meningkatkan risiko komplikasi kesehatan pada bayi lahir nanti.
Selain itu, dalam acara tersebut juga diadakan sesi senam ibu hamil yang dipimpin oleh tim mahasiswa KKN. Senam ini bertujuan untuk membantu ibu hamil mempersiapkan tubuh mereka untuk persalinan dengan lebih baik. Selama senam, ibu hamil diajari untuk menguatkan otot-otot yang diperlukan selama persalinan dan mempelajari teknik pernapasan yang membantu mengatasi rasa sakit.
Aktifitas Senam Bersama
Partisipasi masyarakat dalam acara ini cukup aktif, mereka dengan antusias menyimak materi dan dengan senang hati mengikuti sesi senam bersama. Masyarakat berharap bahwa kegiatan ini dapat membantu ibu hamil menjalani kehamilannya dengan lancar dan sehat bagi ibu dan janinnya.
ADVERTISEMENT
Secara keseluruhan, edukasi gizi dan senam ibu hamil di Desa Penangkan ini bertujuan untuk memberdayakan calon ibu dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan mengenai gizi selama kehamilan. Dengan diadakannya edukasi gizi dan senam ibu hamil ini, diharapkan para ibu hamil di Desa Penangkan dapat lebih sadar dan peduli terhadap kesehatan mereka selama masa kehamilan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi upaya nyata dalam meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan bayi, serta mengurangi angka gizi buruk di wilayah tersebut. Semoga kegiatan serupa dapat terus dilakukan untuk masyarakat yang lebih sehat dan berkualitas di masa depan.
Penulis : Zulfa Tata Ningrum (Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro)
DPL : Dra. Puji Astuti., M.Si 
Lokasi KKN : Desa Penangkan, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang
ADVERTISEMENT