news-card-video
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Berbagi Berkah Ramadan Petugas Dapur Sajikan Takjil Variatif Selama 30 Hari

Rezana Agustyan
Public Relations at Lapas Kelas IIA Besi Nusakambangan
22 Maret 2025 10:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rezana Agustyan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Berbagi Berkah Ramadan Petugas Dapur Sajikan Takjil Variatif Selama 30 Hari
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Nusakambangan – INFO_PAS.Dalam semangat berbagi di bulan suci Ramadan, petugas dapur Lapas Besi mengadakan kegiatan pembagian takjil bagi warga binaan. Setiap harinya, takjil yang dibagikan selalu bervariasi, menghadirkan menu berbeda selama 30 hari penuh agar lebih menarik dan tidak monoton.
ADVERTISEMENT
Pada hari ini, takjil yang disediakan berupa puding dan risol, sajian manis dan gurih yang menjadi pelengkap berbuka puasa. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Lapas Besi dalam memberikan perhatian terhadap kebutuhan warga binaan selama Ramadan, memastikan mereka tetap dapat menikmati hidangan berbuka yang layak dan variatif.
Kepala Lapas Besi, Teguh Suroso menyampaikan bahwa program ini tidak hanya sekadar pembagian makanan, tetapi juga bentuk kepedulian dan kebersamaan di antara petugas dan warga binaan. "Kami ingin memberikan suasana Ramadan yang penuh makna bagi mereka. Dengan menu takjil yang berbeda setiap harinya, diharapkan dapat menghadirkan kebahagiaan kecil di tengah keterbatasan," ujarnya.
Pembagian takjil ini mendapat sambutan positif dari warga binaan, yang merasa dihargai dan diperhatikan dalam menjalani ibadah puasa di dalam lapas. Program ini akan terus berlangsung hingga akhir Ramadan dengan beragam menu yang telah disiapkan oleh petugas dapur.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan semangat kebersamaan dan nilai-nilai kebaikan terus tumbuh, menjadikan Ramadan sebagai momen refleksi dan perubahan ke arah yang lebih baik.