Konten dari Pengguna

Lapas Besi Fasilitasi Belasan Warga Binaan Tempuh UAS Kejar Paket

Rezana Agustyan
Public Relations at Lapas Kelas IIA Besi Nusakambangan
18 Desember 2024 12:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rezana Agustyan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
dok. humas besi
zoom-in-whitePerbesar
dok. humas besi
ADVERTISEMENT
CILACAP – INFO_PAS. Lapas Kelas IIA Besi Nusakambangan memfasilitasi Warga Binaan untuk mengikuti Ujian Akhir
ADVERTISEMENT
Semester 1 dalam Progam Kejar Paket B dan C dengan bekerja sama Sanggar Kegiatan
Belajar Kabupaten Cilacap, Rabu (18/12).
Kegiatan UAS Semester 1 diikuti oleh Warga Binaan berjumlah 11 orang dengan rincian 2 orang mengikuti Paket B, 9 orang Paket C dan diawasi oleh 3 orang Petugas Pembinaan Lapas Besi.
Adapun materi UAS yang diujikan adalah 13 mata pelajaran yang meliputi materi pokok dan materi tambahan dan muatan lokal. Setiap siswa dalam Ujian Akhir Semester ini diberikan waktu 90 menit untuk mengerjakan 30 soal yang terdiri dari soal pilihan ganda dan esay.
Teguh Suroso, Kepala Lapas Besi menjelaskan bahwa program Ujian Semester kejar paket ini merupakan komitmen Lapas Besi untuk memberikan kesempatan kepada Warga Binaan yang putus sekolah untuk meneruskan pendidikannya.
ADVERTISEMENT
Teguh mengungkapkan, bahwa seluruh Warga Binaan harus mendapatkan perlakuan yang sama, terlebih lagi terkait dengan pendidikan. Walaupun mereka saat ini menghadapi persoalan hukum, pihaknya berkomitmen untuk memberikan hak yang sama dari masyarakat pada umumnya.
“Kami juga memberikan kepada mereka hak-hak mengenyam pendidikan walaupun menjalani pidana di dalam Lapas yang ruang lingkupnya terbatas,” imbuhnya.
Sementara itu, guru pembimbing kejar paket, Rifaldo Miftahul Amrulloh menyampaikan bahwa semua Warga Binaan yang melakukan ujian kejar paket lebih dulu mengikuti proses pembelajaran.
Sebab, warga binaan ataupun masyarakat pada umumnya tidak bisa langsung mengikuti ujian kejar paket jika tidak melewati proses pembelajaran.
“Proses pembelajarannya dilakukan setiap minggu atau 4 kali dalam satu bulan dan masing-masing ada tutornya,” ucapnya.
ADVERTISEMENT