Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Matangkan Persiapan Pemilu, Petugas KPPS Lapas Besi Ikuti Bimtek Sirekap
25 November 2024 14:06 WIB
·
waktu baca 1 menitTulisan dari Rezana Agustyan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
CILACAP – INFO_PAS. Untuk mematangkan persiapan jelang Pemilihan Kepala Daerah dan untuk meningkatkan efektivitas dan transparansi, Petugas Lapas Besi, Rifaldo Miftahul mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) penggunaan aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi Elektronik (Sirekap).
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini diselenggarakan pada Minggu (24/11) di Aula Kelurahan Tambakreja yang dihadiri oleh Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) yang bertugas sebagai admin Sirekap dari berbagai kelurahan di Kecamatan Cilacap Selatan.
Aplikasi Sirekap hadir sebagai inovasi yang mendukung proses pemilu yang transparan dan efisien. Yang sepenuhnya mengintegrasikan teknologi digital, termasuk dalam proses rekapitulasi suara.
Dalam sambutannya, Ketua PPS Kelurahan Tambakreja, Susi menegaskan pentingnya kesiapan teknis dalam menghadapi Pilkada serentak 2024. “Penggunaan aplikasi Sirekap menjadi solusi untuk memastikan proses rekapitulasi suara lebih cepat, akurat, dan transparan,” ujarnya.
Ia memaparkan langkah-langkah teknis terkait pelaksanaan pemungutan suara dan perhitungan suara serta pelatihan teknis penggunaan aplikasi Sirekap. Para peserta diberikan simulasi langsung untuk memudahkan pemahaman terkait input data hasil pemungutan suara.
ADVERTISEMENT
“Pemilu tahun ini mengandalkan berbagai aplikasi elektronik, salah satunya Sirekap yang terdiri dari tiga versi: Sirekap Mobile untuk KPPS, Sirekap Web untuk PPK dan KPU daerah, serta Sirekap Info Publik yang dapat diakses masyarakat,” imbuhnya.
Live Update
Mantan Menteri Perdagangan RI Tom Lembong menjalani sidang putusan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Gugatan praperadilan ini merupakan bentuk perlawanan Tom Lembong usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejagung.
Updated 26 November 2024, 10:01 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini