Konten dari Pengguna

Sambut Turnamen Terbuka, Timnas Voli NK Gelar Pemusatan Latihan

Rezana Agustyan
Public Relations at Lapas Kelas IIA Besi Nusakambangan
23 Februari 2024 10:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rezana Agustyan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
dok. humas lapas besi
zoom-in-whitePerbesar
dok. humas lapas besi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
CILACAP – INFO_PAS. Bersiap untuk mengikuti kejuaraan voli terbuka, Tim Bola Voli Nusakambangan menggelar pemusatan latihan di Lapangan Voli Lapas Cilacap, (22/02).
ADVERTISEMENT
Turnamen Voli yang diinisiasi oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kabupaten Cilacap ke-168 Tahun 2024.
Turnamen terbuka ini mengundang seluruh Instansi Pemerintah, BUMN, BUMD maupun Perusahaan Swasta untuk mengikuti beberapa cabang olahraga yang diperlombakan. Selain bola voli juga digelar turnamen futsal, bulutangkis, tenis meja, tenis lapangan, catur dan lomba tradisional.
Tim voli yang bermaterikan gabungan pemain terbaik dari setiap Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan Nusakambangan ini dikomandoi oleh Pelatih Senior Soni Leksono dari Lapas Pasir Putih.
dok. humas lapas besi
Lapas Besi berhasil mengirimkan empat pemain di Timnas Voli NK yaitu: Ngafan Zakaria berposisi setter, Latu Selelua berposisi sebagai outside hitter serta Lobi Kanigoro dan Farhan Arfah yang mempunyai keunggulan sebagai middle blocker.
ADVERTISEMENT
Turnamen akan dilangsungkan di GOR Wijaya Kusuma Cilacap pada 24-25 Februari esok menggunakan sistem gugur.
Kepala Lapas Besi, Teguh Suroso menerangkan bahwa ajang seperti ini merupakan sarana yang baik untuk meningkatkan kualitas, teknik serta mental bermain.
“Harapan kami para atlet muda ini dapat meraih prestasi di ajang bergengsi dan dapat berlanjut di level yang lebih tinggi agar dapat mengharumkan nama Instansi khususnya Kementerian Hukum dan HAM”, ungkap Teguh.