Harapan Jemaah Haji Lanjut Usia: Aman dan Nyaman

Petugas Haji Melayani Jemaah Haji (Foto:Humas Kanwil Kemenag DKI)

Setiap tahunnya, jutaan umat Muslim dari seluruh dunia memenuhi panggilan Allah SWT untuk menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah dan Madinah. Namun, pelaksanaan ibadah haji seringkali menjadi tantangan bagi kelompok lanjut usia atau lansia karena kondisi fisik yang mungkin sudah tidak sekuat saat masih muda.

Untuk itu, Pemerintah Indonesia mengusung tema haji ramah lansia untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para lansia dan melakukan berbagai upaya untuk memberikan pelayanan haji yang ramah lansia yang disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan kebutuhan lansia.

Tema haji ramah lansia merupakan upaya untuk memastikan bahwa para jemaah yang sudah lanjut usia dapat menunaikan ibadah haji dengan aman dan nyaman. Tema ini tidak hanya memperhatikan kondisi fisik para jemaah, tetapi juga memperhatikan kondisi sosial, mental, dan spiritual mereka. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa para jemaah lanjut usia dapat menunaikan ibadah haji dengan aman dan nyaman.

Pelaksanaan haji ramah lansia sangat penting karena jumlah jemaah yang sudah lanjut usia semakin meningkat dari tahun ke tahun. Menurut laporan dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi, sekitar 15% persen dari total jemaah haji adalah orang yang berusia di atas 60 tahun. Oleh karena itu, memperhatikan kondisi kesehatan dan kenyamanan para jemaah lanjut usia menjadi sangat penting dalam penyelenggaraan haji.

Jemaah haji tiba untuk menghadiri musim haji di kota suci Saudi Mekkah, Sabtu (17/7/2021). Foto: Fayez Nureldine/AFP

Selain itu, para jemaah yang sudah lanjut usia juga memiliki kondisi fisik dan kesehatan yang lebih rentan. Mereka memerlukan perawatan khusus seperti obat-obatan, pengaturan makanan, dan pemeriksaan kesehatan yang lebih sering. Oleh karena itu, pelaksanaan haji ramah lansia dapat membantu memastikan bahwa para jemaah lanjut usia mendapatkan perawatan yang tepat dan aman selama menunaikan ibadah haji.

Untuk memastikan pelaksanaan haji ramah lansia yang sukses, beberapa strategi dan program dapat diimplementasikan, antara lain:

Transportasi yang nyaman dan aman sangat penting untuk para jemaah lanjut usia. Oleh karena itu, penyedia transportasi harus memastikan bahwa kendaraan yang digunakan dalam perjalanan haji ramah lansia sudah dilengkapi dengan fasilitas seperti kursi roda.

Pemerintah Indonesia menyediakan berbagai layanan kesehatan yang khusus ditujukan untuk jemaah haji lansia. Layanan kesehatan tersebut mencakup pemeriksaan kesehatan sebelum keberangkatan, pelayanan kesehatan selama di tanah suci, hingga penyediaan ambulans yang siap sedia jika terjadi keadaan darurat.

Pemerintah juga memperhatikan aksesibilitas bagi jemaah haji lansia dengan memberikan fasilitas seperti lift dan eskalator di tempat-tempat yang membutuhkan. Selain itu, aksesibilitas juga ditingkatkan dengan menambahkan jalur khusus untuk lansia dan difabel di berbagai tempat.

Pemerintah Indonesia mempersiapkan berbagai pelayanan dan pendampingan khusus bagi jemaah haji lansia. Misalnya, pemberian makanan dan minuman khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan kesehatan dan kondisi tubuh lansia, serta akomodasi yang nyaman dan aman.

Selain itu, menyediakan tenaga kesehatan dan petugas khusus yang akan mendampingi jemaah haji lansia selama menjalankan ibadah haji. Pendampingan ini bertujuan untuk memberikan rasa aman, nyaman serta melakukan perlindungan bagi lansia selama pelaksanaan ibadah haji.