Serunya Pelatihan Pembuatan Susu Formula F100 Penanganan Gizi Buruk

Fadiah Adliah
Saya merupakan mahasiswi universitas Diponegoro, yang sudah mzsuk semester akhir.
Konten dari Pengguna
17 Februari 2023 14:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fadiah Adliah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gambar1: Pelatihan dan Praktik Pembuatan Susu Formula F100 (Sumber: dokumen pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Gambar1: Pelatihan dan Praktik Pembuatan Susu Formula F100 (Sumber: dokumen pribadi)
ADVERTISEMENT
Rabu, 25 Januari 2023 Mahasiswa KKN Tim 1 Universitas Diponegoro melaksanakan kegiatan edukasi mengenai Gizi Buruk serta pelatihan pembuatan formula F100 bagi para ibu-ibu kader posyandu Desa Karangtalun, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten di Aula Kantor Desa Karangtalun.
ADVERTISEMENT
Kegiatan dimulai pada pukul 09.30 WIB. Penyuluhan dipimpin oleh Ibu Sarmini selaku Bidan Puskesmas Pembantu Desa Karangtalun dan juga dihadiri Ahli Gizi dari Puskesmas Kecamatan Karangdowo. Acara diawali dengan sambutan dari Bidan Sarmini dan juga evaluasi. Setelahnya, kegiatan diisi edukasi gizi mengenai Ibu Hamil dan Gizi Buruk serta pelatihan dan praktik pembuatan formula F100. Ahli gizi dari Kecamatan Karangdowo juga memberikan edukasi mengenai Stunting.
Gambar 2. Leaflet Formula F100 Penanggulangan Gizi Buruk (Sumber: dokumen pribadi)
Gambar 3. Leaflet Formula F100 Penanggulangan Gizi Buruk (Sumber: dokumen pribadi)
Edukasi dan pelatihan ini dilakukan agar para kader posyandu Desa Karangtalun dapat mengetahui tentang apa itu gizi buruk, seperti apa pencegahannya, sekaligus cara penanganan anak yang mengalami gizi buruk, apa itu formula F100 dan cara pembuatannya. F100 sendiri merupakan formula yang diberikan pada balita gizi buruk untuk mengejar ketertinggalan berat badan sehingga dapat mencapai berat badan normal sesuai dengan Panjang badan serta tahap perkembangan yang sesuai dengan usianya.
ADVERTISEMENT
Kader posyandu sebagai sasaran utama pada program KKN karena keberhasilan program sangat ditentukan oleh pemahaman gizi dan pemahaman penanganan gizi buruk serta keterampilan kader dalam membuat formula F100. Edukasi gizi dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran lansia mengenai cara pencegahan, penanganan, tanda, serta dampak Gizi Buruk. Selain itu, untuk praktik pembuatan formula F100 dilakukan untuk meningkatkan keterampilan penanganan dini gizi buruk. Pada proses Edukasi gizi, dan praktik, para kader berpartisipasi dengan semangat dan antusias.
Penulis : Fadiah Adliah
DPL :
Dr.rer.nat. Ir. Thomas Triadi Putranto., ST., M.Eng., IPU
Dinalestari Purbawati., SE., M.Si., Akt
Fajrin Pramana Putra, S.P., M.Sc