Penerapan Program Lampu Tenaga Surya di Desa Cempokolimo

sosialisasi tentang cara kerja lampu tenaga surya

Cempokolimo, 18 Januari 2025 — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Melaksanakan Program Kerja di Desa Cempokolimo kembali menjadi sorotan dengan peluncuran program inovatif lampu tenaga surya yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekaligus mendukung pengurangan emisi karbon. Program ini digagas oleh kita mahasiswa UNTAG Surabaya bekerja sama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lingkungan Hijau dan didukung oleh anggaran dana dari Kampus UNTAG Surabaya.

Desa Cempokolimo terletak di daerah terpencil dengan akses listrik yang terbatas. Sebagian besar masyarakat mengandalkan lampu minyak untuk penerangan di malam hari, yang tidak hanya kurang efisien, tetapi juga berdampak buruk bagi kesehatan akibat asap yang dihasilkan. Melalui program lampu tenaga surya, kita Mahasiswa UNTAG Surabaya berharap dapat memberikan solusi berkelanjutan dan ramah lingkungan bagi kebutuhan penerangan masyarakat.

Program ini mencakup pemasangan 3 unit lampu tenaga surya di dan fasilitas umum seperti jalan desa,jalur pendakian dan tempat ibadah. Pemasangan dilakukan secara bertahap dengan prioritas pada wilayah yang paling membutuhkan.

sosialisasi pelatihan lampu tenaga surya

Kepala Desa Cempokolimo, Bapak Mahfud, menyatakan, “Kami sangat antusias dengan program Lampu Tenaga Surya ini”. Dengan adanya lampu tenaga surya, warga tidak hanya mendapatkan penerangan yang lebih baik, tetapi juga mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Pelatihan dan Pemeliharaan Selain pemasangan lampu, program ini juga mencakup pelatihan bagi warga desa dan pengurus jalur pendakian tentang cara merawat dan memperbaiki lampu tenaga surya. Pelatihan ini bertujuan agar masyarakat dapat mandiri dalam menjaga keberlanjutan program, termasuk di area jalur pendakian.

Harapan ke Depan Program lampu tenaga surya ini diharapkan menjadi langkah awal menuju Desa Cempokolimo yang mandiri energi. Pemerintah desa juga berencana untuk memperluas program ini dengan menambahkan panel surya untuk mendukung kebutuhan listrik lainnya, seperti pompa air dan alat elektronik komunitas. Selain itu, jalur pendakian diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata yang lebih aman dan ramah lingkungan, menarik lebih banyak pengunjung ke desa ini.