Konten dari Pengguna

PPKM Kembali Diperpanjang, Pemulihan Ekonomi Kembali Tertunda

Faiq Althof
Mahasiswa UIN Walisongo Semarang
19 Agustus 2021 11:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Faiq Althof tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
PPKM Kembali Diperpanjang, Pemulihan Ekonomi Kembali Tertunda
Oleh: M. Afnan Nadhif
Isu covid-19 masih menjadi perbincangan hangat yang tak henti-hentinya diceritakan oleh khalayak ramai. Sistem dan kebijakan baru sudah menjadi kebiasaan baru bagi masyarakat. Seperti pemakaian masker dan pola hidup sehat lainnya sudah menjadi kebiasaan yang terus diserukan. Kerumunan yang merupakan kebiasaan lama, kini mulai berkurang. Kebijakan-kebijakan baru yang terus diserukan oleh pemerintah mulai direspons baik oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
Namun, tetap saja pandemi ini membawa dampak yang cukup signifikan bagi kehidupan masyarakat. Misalnya pemulihan ekonomi yang masih terhambat dan kembali tertunda karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau biasa dikenal PPKM masih terus diperpanjang sampai saat ini. Dimulai dari ekonomi kelas bawah, menengah hingga skala nasional masih terhambat karena gerak kita yang terbatas.
Apalagi di tengah PPKM seperti saat ini, operasional jam kerja dipantau sangat ketat. Aparat akan diturunkan di jam-jam tertentu mengingat habisnya waktu operasional bekerja yang sesuai dengan kebijakan baru. Tak jarang, kita temui cekcok antara pelaku usaha dengan aparat di tempat usaha mereka. Berbeda lagi, bagi mereka yang dapat bekerja dari rumah atau (WFH) tentunya dengan adanya PPKM tidak terlalu menghambat pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Namun bagaimana nasib para pekerja lapangan jika bekerja sesuai dengan jam operasional yang telah ditentukan oleh pemerintah? Misalnya, dalam pembangunan gedung atau para pekerja borongan yang seringkali pengerjaan proyek sampai malam dan tidak sesuai dengan aturan yang berlaku. Dengan adanya PPKM target yang seharusnya tercapai di waktu-waktu tertentu harus tertunda karena tidak diperbolehkannya jam malam.
Selain itu, ada beberapa hal yang masih bisa menjadi kabar baik. Seperti harga vitamin, susu, dan masker yang mulai stabil. Sangat berbeda sekali dengan beberapa bulan lalu yang mana harga salah satu brand susu sempat melambung tinggi, harga buah kelapa melambung tinggi yang katanya dipercaya dapat mencegah virus, dan khasiatnya yang cukup baik untuk kesehatan. Harga obat-obatan cukup stabil di beberapa apotik yang ditemui oleh penulis meski stok beberapa kali sempat kosong karena banyaknya kebutuhan masyarakat yang mencarinya.
ADVERTISEMENT
Tentunya, dibalik tertundanya pemulihan ekonomi yang belum bisa berjalan baik, masih ada kabar baik yang dapat kita dengar. Meski pasar-pasar hanya diizinkan buka setengah hari, rumah makan diizinkan beroperasi dengan protokol kesehatan yang ketat, dan pembangunan yang masih berjalan meski tidak sesuai target, tentunya hal itu untuk kebaikan bersama mengurangi kerumunan masyarakat yang berakibat lonjakan kasus covid-19.