Perkembangan Teknologi Komunikasi dan Informasi

Dokumentasi pribadi penulis

Saat ini kita berada di zaman serba canggih. Inovasi teknologi komunikasi dan informasi Indonesia berkembang pesat. Hal ini menjadikan gaya hidup masa kini selalu berdampingan dengan teknologi.

Zaman dahulu, menggunakan alat komunikasi seadanya. Banyaknya alat komunikasi dengan berbagai cara penggunaannya. Alat komunikasi lama berbasis suara diantaranya terompet dan bedug. Berbasis visual, contohnya asap yang ditemukan pada tahun 200 sebelum masehi. Jika dahulu kita memberi kabar pada kerabat menggunakan surat dengan menunggu waktu yang lama karena pengiriman, sekarang hanya menggunakan ponsel disertai internet dan nomor seorang tujuan kita dapat berbicara secara langsung.

Perkembangan teknologi seluler sudah berkembang pesat. Jika kita mundur beberapa puluh tahun belakang, pada tahun 1984, teknologi seluler diperkenalkan di Indonesia. 12 tahun kemudian (1992) lahirnya teknologi seluler berbasis analog (1G). Tahun 2000an sampai pada tingkat 2G sampai adanya 3,5G (2009-2012). Seiring penyebaran dan pengembangan 3,5G di Indonesia, pada tahun 2014 Indonesia meresmikan regulasi untuk 4G dan VoLTE. Teknologi tersebut loncatan dari generasi sebelumnya dengan peningkatan signifikan pada sektor internet. VoLTE sebagai pendukung yang beriringan dengan 4G guna meningkatkan kualitas komunikasi.

Tahun 2021, Indonesia digemparkan oleh pendatang baru 5G. Banyak keunggulan 5G seperti kecepatan internet hingga 1Gbps (Gigabit per second), mendukung cloud gaming dan sebagai pendukung perkembangan Internet of Things. Hal tersebut pastinya berguna pada masa depan sembari menunggu perkembangan cakupan area 5G di daerah kalian masing-masing.

Komunikasi merupakan hal yang memang harus dilakukan manusia, tanpa komunikasi manusia tidak dapat berkembang. Oleh karena itu, perkembangan teknologi komunikasi di Indonesia diharapkan selalu mendapat dukungan agar terus berkembang dan harus bijak pengunaannya.