Konten dari Pengguna

Edukasi Aplikasi Unsur Hara NPK pada Tanah dengan Kelompok Tani Kismo Mulyo V

FAISAL CANDRASYAH HASIBUAN
Dosen di Program Studi S1 Teknik Komputer, Fakultas Teknik Elektro, Telkom University
24 Januari 2023 11:50 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari FAISAL CANDRASYAH HASIBUAN tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jumapolo adalah sebuah kecamatan di wilayah Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, yang berada di ketinggian 250 meter di atas permukaan laut. Di wilayah ini, terdapat sebuah kelompok tani yang bernama Kismo Mulyo V. Kelompok tani ini dipimpin oleh Pak Seman dan beranggotakan puluhan petani dengan berbagai bidang garapan cocok tanam. Ada yang menanam kedelai, padi, umbi-umbian, dan berbagai macam jenis tanaman lainnya.
ADVERTISEMENT
Semua petani tentunya berharap dapat menghasilkan tanaman yang subur dengan jumlah produksi yang sebanyak-banyaknya untuk kesejahteraan hidup mereka. Salah satu caranya adalah dengan pemupukan. Pemupukan dapat membantu kecukupan nutrisi tanaman agar dapat tumbuh dengan optimal. Namun, dosis pemupukan yang tidak tepat, tentunya akan menjadi masalah. Jika terlalu sedikit, tanaman akan terhambat perkembangannya sehingga tidak tumbuh dengan optimal. Pun jika terlalu banyak, akan menimbulkan residu bagi tanah di sekitarnya yang ujung-ujungnya akan menimbulkan pencemaran dan kerusakan tanah.
Berdasarkan permasalahan tersebut, tim dosen dari Telkom University menyelenggarakan sebuah kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan mitra masyarakat sasar yaitu kelompok tani Kismo Mulyo V di Jumapolo. Tim dosen ini diketuai oleh Faisal Candrasyah Hasibuan, S.T., M.T. dari Program Studi S1 Teknik Komputer, Fakultas Teknik Elektro dan beranggotakan Dr. Doan Perdana dari Fakultas Teknik Elektro serta Dr. Kemas Muslim L. dari Fakultas Informatika. Selain dosen, beberapa mahasiswa pun ikut dilibatkan dalam kegiatan ini. Beberapa mahasiswa yang terlibat adalah Misbahul Khoirurozikin, Cecep Hasim As'ari, dan Loviona Fortuna Putri. Kegiatan ini dilakukan agar petani mengetahui suatu cara agar pemberian kadar pupuk tepat. Bukan hanya waktu pemberian pupuk, melainkan juga jenis nutrisi dari pupuk yang diberikan, seperti Nitrogen, Fosfor, dan Kalium (NPK). Bahkan, termasuk tingkat kelembaban dan pH tanah untuk mengetahui dan memantau kondisi basah kering dan asam basa tanah. Diberikan sebuah kegiatan sosialisasi kepada kelompok tani Kismo Mulyo V agar para petani sadar akan pentingnya unsur hara terhadap tanaman dan pemberian dosis pupuk yang tepat agar tidak banyak pupuk yang mubazir terbuang sia-sia hingga akhirnya mencemari tanah. Diberikan juga edukasi kepada kelompok tani mengenai aplikasi yang dapat memberikan informasi mengenai kadar NPK, kelembaban, dan pH tanah untuk membantu petani dalam memutuskan pemberian dosis dan waktu pemupukan.
ADVERTISEMENT
Dari kegiatan yang telah dilaksanakan pada kuartal IV 2022 ini, para petani sangat antusias terhadap keberadaan aplikasi dan perangkat yang dapat mengetahui kadar unsur hara NPK pada tanah. Selama ini, petani hanya mengira-ngira saja memberikan dosis pupuk berdasarkan pengalaman dan kebiasaan tanpa ada landasan yang pasti. Petani pun baru mengetahui jika pemberian dosis pupuk yang berlebihan akan menimbulkan residu dan merusak lingkungan dalam jangka panjang. Banyak hal yang telah didapatkan kelompok tani Kismo Mulyo V. Terlebih lagi, mereka sudah tidak sabar agar aplikasi dan alat ini dapat segera mereka gunakan di lapangan sehari-hari.
Lampiran foto-foto kegiatan:
Tim dosen berfoto bersama sambil memegang alat pengukur unsur hara NPK tanah yang dikembangkan oleh tim dosen dan mahasiswa dari Telkom University.
Interaksi peserta dari Kelompok Tani Kismo Mulyo V.
Ketua tim, Faisal Candrasyah Hasibuan, S.T., M.T., memaparkan dan mendemonstrasikan cara mengukur unsur hara NPK yang dapat dilihat segera setelah alat ditancapkan ke tanah.
Para peserta antusias melihat hasil pengukuran kadar NPK dari alat yang dapat terpantau dari aplikasi di smartphone secara real-time.