Konten dari Pengguna

Perlunya Literasi Keuangan Generasi Z: Hindari Belanja Impulsif di E-commerce

Fajar Junaedi
Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
19 November 2024 7:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fajar Junaedi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Generasi Z merupakan generasi yang tumbuh di era digital dengan segala kemudahan akses teknologi, termasuk platform E-commerce. E-commerce merupakan electronic commerce atau perdagangan elektronik, yaitu proses jual-beli produk atau layanan secara online (A, 2024). E-commerce merupakan platform yang sering sekali kita temui saat melihat media sosial, seperti Shopee, Tokopedia, dan TikTok Shop.
Perlunya Literasi Keuangan  Generasi Z: Hindari Belanja Impulsif di E-commerce
zoom-in-whitePerbesar
Kemudahan dalam mengakses teknologi ini dapat memungkinkan orang-orang membeli sesuatu hanya dengan satu klik saja, terutama bagi generasi Z. Hal itu mampu memicu seseorang untuk berbelanja impulsif, belanja impulsif merupakan belanja berdasarkan keinginan sesaat dan tanpa pikir panjang.
ADVERTISEMENT
Di E-commerce seperti Shopee, Tokopedia, terutama TikTok Shop sering mengadakan live untuk mempromosikan barang mereka, terkadang mereka mengadakan diskon atau Flash Sale saat tanggal kembar seperti 11.11. Bukan hanya itu saja, generasi z sangat menyukai hal yang menarik, seperti barang-barang yang lucu dan Fomo (Fear Of Missing Out) terhadap sesuatu dan hal tersebut bisa mempengaruhi gen z untuk berbelanja atau sering disebut check out suatu barang atau bahkan lebih, tanpa berpikir panjang, padahal sering kali barang tersebut tidak terlalu dibutuhkan.
Hal tersebut bisa saja berdampak negatif jika Gen Z tidak dapat mengelolannya, Literasi keuangan pun dirasa sangat penting untuk menambah wawasan mengatur keuangan dengan baik. Literasi keuangan merupakan kemampuan seseorang untuk mengelola keuangan secara efektif, mencakup pengetahuan tentang bagaimana cara menghasilkan, mengelola, dan menginvestasikan uang dengan baik (Qurotianti, 2024).
ADVERTISEMENT
Mengapa Generasi Z Sangat Membutuhkan Literasi Keuangan?
Generasi Z sangat membutuhkan literasi keuangan agar bisa mengelola keuangan dengan baik dan mencapai stabilitas finansial untuk masa depan yang lebih baik. Dengan mengelola keuangan dengan baik, Gen Z dapat menghindari pemborosan, judi online, dan hutang yang dapat merugikan diri sendiri bahkan bisa merugikan orang lain.
Bagaimana Cara Meningkatkan Literasi Keuangan?
Untuk meningkatkan literasi keuangan seseorang dapat belajar tentang keuangan dan mengelola keuangan agar bisa memperkirakan setiap pengeluaran, menghindari hutang, mempelajari management resiko, dan membuat rencana berinvestasi untuk membangun kekayaan dan meningkatkan keuangan (By).
Literasi keuangan sangat penting untuk Generasi Z agar bisa mencapai stabilitas finansial yang lebih baik di masa yang akan datang, dan sifat belanja impulsif bisa memberikan dampak negatif apabila seseorang tidak bisa mengelolanya. Oleh karena itu diharapkan Generasi Z bisa mengurangi belanja impulsif dan mengurangi fomo terhadap sesuatu agar keuangan bisa tetap terjaga dengan baik.
ADVERTISEMENT
Flora Alysia, Mahasiswa International Program of Accounting, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Referensi
A, F. (2024, September 18). Apa Itu e-Commerce? Hostinger Tutorial.
By. (n.d.). Opini: Pentingnya Literasi Keuangan Bagi Generasi Z. Universitas Teknokrat Indonesia.
Qurotianti, A. (2024, Oktober 19). 8 Tips Meningkatkan Literasi Keuangan bagi Gen Z: Menghadapi Masa Depan dengan Bijak. UMY Library.