Konten dari Pengguna

Mahasiswa Teknik Mesin ITERA Ciptakan Helm Komposit Ramah Lingkungan

fajarpaundra
Saya adalah seorang Dosen Teknik Mesin di Institut Teknologi Sumatera
28 Oktober 2024 13:28 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari fajarpaundra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Helm Komposit serat rami/foto pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Helm Komposit serat rami/foto pribadi
ADVERTISEMENT
*Lampung* - Dua mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Kevin Saputra dan Damardjaja Ariyakti, menciptakan inovasi helm komposit ramah lingkungan dengan memanfaatkan serat rami, sebuah potensi alam lokal yang melimpah di Provinsi Lampung. Dibimbing oleh dosen mereka, Fajar Paundra, S.T., M.T., mereka berhasil mengembangkan helm yang tidak hanya kuat dan tahan lama, tetapi juga ringan dan dapat terurai secara alami, menjadikannya lebih ramah lingkungan dibandingkan helm berbahan sintetis.
ADVERTISEMENT
Lampung, sebagai salah satu provinsi di Indonesia, dikenal dengan kekayaan alamnya, termasuk serat rami yang tumbuh subur di wilayah ini. Serat rami, yang berasal dari tanaman rami (Boehmeria nivea), memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi bahan material yang ramah lingkungan. Aplikasi inovatif dari serat rami sebagai bahan helm ini adalah salah satu contoh bagaimana sumber daya alam lokal dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.
Serat rami setelah ditenun/foto pribadi
Institut Teknologi Sumatera (ITERA), berlokasi di Lampung, memainkan peran penting dalam mendukung pengembangan potensi daerah yang berkelanjutan. Sebagai institusi pendidikan tinggi yang fokus pada ilmu pengetahuan dan teknologi, ITERA berkomitmen untuk memajukan penelitian dan inovasi dalam pemanfaatan sumber daya alam lokal. Dukungan ITERA dalam pengembangan teknologi berkelanjutan mencakup penelitian dan pengembangan berbagai produk berbasis serat rami, termasuk helm ramah lingkungan.
ADVERTISEMENT
Melalui berbagai program dan kegiatan penelitian, ITERA bekerja sama dengan para petani, industri, dan pemerintah daerah untuk mengoptimalkan penggunaan serat rami. Penelitian yang dilakukan di ITERA mencakup berbagai aspek, mulai dari budidaya tanaman rami yang efisien hingga proses pengolahan serat rami menjadi bahan material berkualitas tinggi. Dengan memanfaatkan teknologi canggih dan metode ilmiah, ITERA berupaya menciptakan produk inovatif yang tidak hanya memiliki nilai ekonomis tinggi tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan.
Permukaan serat yang menjadi kesan eksteti/kfoto pribadi
Pemanfaatan serat rami sebagai bahan material helm merupakan salah satu contoh nyata bagaimana teknologi dapat diintegrasikan dengan keberlanjutan lingkungan. Helm berbasis serat rami tidak hanya mengurangi ketergantungan pada bahan sintetis yang tidak ramah lingkungan, tetapi juga memberikan solusi bagi masalah limbah plastik yang semakin mengkhawatirkan. Selain itu, produksi helm dari serat rami juga membuka peluang ekonomi bagi masyarakat lokal dengan meningkatkan permintaan akan serat rami, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan petani dan menciptakan lapangan kerja baru.
busa yang halus, sehingga nyaman bagi pengguna/foto pribadi
Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dengan segala upayanya, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung potensi lokal dan menciptakan inovasi yang berkelanjutan. Dukungan ini tidak hanya membantu memajukan industri lokal tetapi juga berkontribusi pada tujuan global untuk mencapai keberlanjutan lingkungan. Dengan demikian, ITERA tidak hanya menjadi pusat pendidikan dan penelitian, tetapi juga menjadi agen perubahan dalam menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT