Konten dari Pengguna

Meriahkan AMMIKAN! Mahasiswa KKN Undip Ajak Masyarakat Makan Ikan

Muhammad Falih Jiwarillah
Saya adalah mahasiswa jurusan Teknologi Hasil Perikanan Universitas Diponegoro. Saya sangat senang dapat menerapkan ilmu yang telah saya pelajari dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.
15 Agustus 2024 13:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Falih Jiwarillah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto bersama ibu-ibu PKK Desa Kabunan dalam program penyuluhan AMMIKAN dan pengenalan asap cair sebagai teknologi multiguna, Rabu (24/07/2024) sore
zoom-in-whitePerbesar
Foto bersama ibu-ibu PKK Desa Kabunan dalam program penyuluhan AMMIKAN dan pengenalan asap cair sebagai teknologi multiguna, Rabu (24/07/2024) sore
ADVERTISEMENT
Pemalang (24/07/2024). Dalam upaya meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat, Muhammad Falih Jiwarillah dari prodi Teknologi Hasil Perikanan selaku Mahasiswa KKN Tim II Undip 2024 berhasil menjalankan program AMMIKAN (Aksi Masyarakat Makan Ikan) di Desa Kabunan, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang dengan sangat baik. Program ini tidak hanya sebatas mengajak masyarakat untuk mengonsumsi ikan, namun juga memperkenalkan teknologi inovatif berupa asap cair sebagai inovasi pengolahan hasil perikanan.
ADVERTISEMENT
AMMIKAN yang dilaksanakan di Desa Kabunan berhasil menarik minat masyarakat, terutama ibu-ibu PKK. Melalui kegiatan persiapan olahan perikanan seperti bakso ikan dan fish roll, praktik penggunaan asap cair, demo makan olahan ikan, dan sosialisasi gizi, mahasiswa KKN Undip tersebut berhasil memberikan edukasi mengenai pentingnya mengonsumsi ikan bagi kesehatan. Selain itu, mahasiswa tersebut juga memperkenalkan berbagai olahan ikan yang lezat dan mudah dibuat.
Persiapan olahan perikanan untuk diberikan kepada ibu-ibu PKK, Rabu (24/07/2024) sore
"Kami sangat antusias dengan program AMMIKAN ini. Selain mendapatkan pengetahuan tentang gizi ikan, kami juga belajar cara mengolah ikan menjadi makanan yang lebih menarik," ujar Putri salah satu peserta AMMIKAN.
Tidak hanya itu, mahasiswa KKN Undip tersebut juga memperkenalkan teknologi asap cair kepada masyarakat. Asap cair merupakan cairan hasil kondensasi asap pembakaran kayu yang memiliki banyak manfaat, seperti sebagai pengawet alami, penambah cita rasa, dan sumber antioksidan. Dengan menggunakan asap cair, masyarakat dapat mengolah ikan menjadi produk olahan yang lebih tahan lama dan memiliki nilai jual yang tinggi.
ADVERTISEMENT
"Asap cair ini bermanfaat dalam pengolahan ikan. Dengan menggunakan asap cair, kami bisa membuat ikan asap tanpa harus melalui proses yang rumit seperti persiapan alat pengasapan tersebih dahulu dan penggunaan asap cair ini lebih praktis,” ungkap Daskuni salah satu ibu-ibu PKK di Desa Kabunan.
Keberhasilan program AMMIKAN dan pengenalan teknologi asap cair ini tidak lepas dari dukungan penuh dari pemerintah Desa Kabunan dan masyarakat setempat. Kepala Desa Kabunan menyampaikan apresiasinya atas inisiatif mahasiswa KKN Undip.
"Kami berharap program seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Dengan meningkatnya konsumsi ikan, diharapkan dapat meningkatkan status gizi masyarakat dan perekonomian desa," ungkap Kepala Desa Kabunan.
Dengan semangat gotong royong dan inovasi, Muhammad Falih Jiwarillah selaku mahasiswa KKN Undip telah membuktikan bahwa generasi muda mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Semoga program AMMIKAN dan pengenalan teknologi asap cair ini dapat menjadi inspirasi bagi program-program KKN lainnya.
ADVERTISEMENT