KKN UNS Dorong UMKM "Onde-Onde Ketawa" Desa Selokarto Lewat Branding Produk

Dan Digitalisasi Keuangan Dengan Aplikasi 'SIAPIK'

Dukuh Siwarak, Desa Selokarto (20/8/2024) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) yang tergabung dalam Kelompok 7 telah berhasil melaksanakan program kerja memajukan UMKM pada “Pencatatan Keuangan Berbasis Aplikasi SIAPIK” (7/8/2024) dan "Branding UMKM Onde-Onde Ketawa" (20/8/2024). Program ini bertujuan untuk membantu pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Dukuh Siwarak, khususnya usaha pembuatan kue tradisional, onde-onde ketawa.

Sebagai bagian dari program kerja ini, KKN UNS Kelompok 7 memberikan berbagai layanan pendukung untuk meningkatkan daya saing dan profesionalisme UMKM "Onde-Onde Ketawa". Beberapa kegiatan yang telah dilakukan meliputi:

Memperkuat Identitas Melalui Branding

UMKM Onde-Onde Ketawa, salah satu usaha kuliner khas Desa Selokarto, menjadi fokus utama dalam program branding ini. Kelompok 7 KKN UNS bekerja sama dengan pemilik UMKM untuk menciptakan identitas merek yang kuat dan menarik. Melalui desain kemasan yang modern, logo yang mencerminkan keunikan produk, serta strategi pemasaran yang tepat, mereka berhasil meningkatkan daya tarik produk di mata konsumen.

Pembuatan Logo Usaha. Tim KKN membantu UMKM menciptakan identitas visual yang kuat melalui pembuatan logo yang merepresentasikan nilai dan keunikan produk "Onde-Onde Ketawa".

Desain Banner. Selain logo, tim juga merancang banner promosi untuk meningkatkan visibilitas produk di pasar lokal maupun di media sosial.

Desain Standing Pouch. Salah satu inovasi penting dalam branding adalah desain kemasan. Tim KKN UNS menciptakan desain standing pouch yang menarik, fungsional, dan sesuai dengan standar industri untuk menjaga kualitas dan kesegaran produk.

Fotografi Produk. Untuk mendukung pemasaran online, tim juga melakukan sesi fotografi produk profesional. Foto-foto ini diharapkan dapat membantu UMKM dalam mempromosikan produknya secara lebih efektif di berbagai platform digital.

Digitalisasi Keuangan dengan Aplikasi ‘SIAPIK’

Selain branding, Kelompok 7 juga memberikan pendampingan dalam digitalisasi pencatatan keuangan melalui aplikasi "SIAPIK." Aplikasi ini dirancang untuk memudahkan pelaku UMKM dalam mencatat transaksi harian, menghitung laba rugi, serta mengelola stok dengan lebih terorganisir. Sebelum adanya pendampingan ini, pencatatan keuangan di UMKM Onde-Onde Ketawa dilakukan secara manual, yang seringkali menyebabkan kesulitan dalam melacak arus kas dan menilai kinerja keuangan. Selain pendampingan secara langsung juga pelaku UMKM diberikan luaran berupa booklet yang dapat digunakan sebagai panduan singkat dalam menggunakan aplikasi “SIAPIK”. Booklet ini diharapkan dapat digunakan menjadi rujukan bagi pelaku UMKM di Desa Selokarto yakni UMKM onde-onde ketawa.

Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan UMKM "Onde-Onde Ketawa" di Dukuh Siwarak, meningkatkan penjualan, dan memperluas pasar. Dengan adanya dukungan dari mahasiswa KKN UNS, UMKM setempat diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi lebih kompetitif di era digital ini.

"Kami sangat senang dapat memberikan kontribusi nyata bagi UMKM di desa ini. Semoga usaha onde-onde ketawa semakin dikenal luas dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat," ungkap Mieke, ketua anggota KKN UNS Kelompok 7.

Program kerja ini merupakan salah satu wujud nyata dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berinovasi dalam membantu pengembangan UMKM di berbagai daerah.