Kreatif Dalam Pendidikan Masa Kini

Fardan Mubtasir
Human, Culture, & Society
Konten dari Pengguna
11 Oktober 2021 16:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fardan Mubtasir tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
foto : pixabay.com/id/photos/papan-kapur-ide-konsep-kreatif-4887880/
zoom-in-whitePerbesar
foto : pixabay.com/id/photos/papan-kapur-ide-konsep-kreatif-4887880/
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pendidikan adalah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan tingkah laku kebiasaan manusia yang ditransfer dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sering dilakukan di bawah bimbingan orang lain maupun secara otodidak, dan belajar adalah kata yang mungkin berat bagi sebagian orang yang menganggap proses adalah sebuah sistem yang dibuat oleh institusi tertentu. Selain itu pula, banyak orang menilai pendidikan adalah hal formalitas belaka, padahal perlu digaris bawahi bahwa pendidikan dibuat sebagai bekal untuk masa depan yang akan datang. Pada gambaran umum kehidupan masyarakat masa kini, banyak sekali kemajuan yang dirasakan, baik dalam ilmu pengetahuan, teknologi ataupun komunikasi mulai dari yang sifatnya tradisional hingga yang paling canggih.
ADVERTISEMENT
Teknologi dari masa ke masa selalu mengalami perkembangan, terlebih pada era digital saat ini di mana segala kegiatan bisa dilakukan dengan sangat mudah dan praktis. Adanya perkembangan teknologi yang semakin canggih, membuat manusia dapat mengerjakan segala hal dengan lebih mudah dan praktis, perkembangan teknologi di era digital juga berdampak pada perubahan sosial yang ada di masyarakat, hal tersebut terjadi karena setiap anggota kelompok masyarakat memiliki pemikiran dan kemampuan untuk terus berkembang. Hal tersebut juga ikut berdampak pada sebuah inovasi pendidikan untuk lebih modern dalam metodologi pembelajaran yang menciptakan bentuk karakteristik dari manusia yang terdidik.
Foto: pixabay.com/id/illustrations/sedang-belajar-petunjuk-sekolah-3245793/
Pembentukan karakteristik yang berkualitas juga dapat membentuk seseorang sebagai peserta didik yang berkualitas dan mempunyai kriteria yang diinginkan oleh bangsa untuk bisa berguna bagi masayarakat kelak. Seiring dengan zaman yang terus berkembang, maka proses seseorang untuk mencapai sebuah prestasi dalam dunia pendidikan pun juga beraneka ragam, hal tersebut juga ikut mengubah cara tenaga pendidik untuk terus berinovasi dalam mendidik peserta didiknya sehingga pendidikan tidak hanya sekadar hafalan teoritis semata, akan tetapi juga dapat memperoleh pemahaman yang kuat agar bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Menjadi kreatif dalam pendidikan masa kini akan menemukan apa yang dicari dan akan menjadi layaknya manusia yang terdidik dan bertanggung jawab. kreatif dalam dunia pendidikan juga menciptakan dan menemukan suatu hal baru yang belum ada pada pendidikan sebelumnya, sekaligus menjadi agen perubahan sehingga mampu memberikan warna baru terhadap pendidikan di zaman sekarang serta terus berkarya dalam dunia pendidikan.
Akselerasi transformasi teknologi pendidikan telah melahirkan berbagai aplikasi program untuk mendukung pembelajaran yang bervariasi. Beberapa aplikasi pembelajaran daring dikembangkan dengan menyediakan fitur-fitur yang memudahkan pembelajaran menjadi lebih efektif. Selain itu, internet juga bisa dijadikan sebagai media dalam pembelajaran sehingga tidak lagi hanya digunakan oleh siswa sebagai sarana hiburan atau bermain media sosial, tetapi juga digunakan untuk mendapatkan informasi tentang pelajaran yang diajarkan. Seperti mengakses buku digital, video pembelajaran dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, dengan memanfaatkan perkembangan informasi dan teknologi digital sehingga pembelajaran pun menjadi lebih menarik, efektif, efisien, serta dapat menumbuhkan kreativitas siswa sehingga proses pembelajaran menjadi lebih seru dan tidak membosankan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pendidikan bisa menjadi sebuah senjata untuk melawan kebodohan serta bisa membuat keselamatan untuk mengalahkan ego yang menjadikan seseorang tidak mempunyai rasa simpati terhadap orang lain sekaligus untuk melawan kemalasan untuk ditukar dengan prestasi yang membuat kita semangat dalam belajar.