Konten dari Pengguna

Menekan Angka Stunting, Mahasiswa KKN UNDIP Sosialisasi Program Anti Stunting

Farhandian Bramantyo
Mahasiswa Teknologi Pangan Universitas Diponegoro
12 Agustus 2022 20:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Farhandian Bramantyo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Semarang (12/08/22) Berdasarkan data Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) tahun 2021, prevalensi stunting saat ini masih berada pada angka 24 persen . WHO mengatakan bahwa masalah stunting dapat dianggap sebagai masalah kronis jika prevalensi stunting melebihi 20%. Artinya stunting di Indonesia masih persisten secara nasional, terutama di 14 provinsi yang prevalensinya melebihi angka nasional. Diperlukan upaya untuk mencegah stunting pada anak di bawah lima tahun. Penanggulangan stunting merupakan salah satu bentuk prioritas pembangunan nasional yang dilakukan oleh pemerintah.
Sosialisasi Pencegahan Stunting. Sumber : Dokumentasi Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Sosialisasi Pencegahan Stunting. Sumber : Dokumentasi Pribadi
Menanggulangi hal tersebut, mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro melakukan pengabdian pada masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat mengenai bahaya stunting dan cara pencegahannya. Dimana kegiatan telah dilaksanakan pada 25 Juli 2022 yang berlokasi di Pos PAUD kelurahan Tlogosari Kulon. Program sosialisasi ini diawali dengan pemaparan materi mengenai stunting hingga penjelasan makanan sehat dan bergizi seimbang yang baik guna mencegah terjadinya stunting.
ADVERTISEMENT
Penempelan Poster Stunting. Sumber : Dokumentasi Pribadi
Selain itu kegiatan ini menggunakan media untuk keberjalanan proses sosialisasi stunting ini yaitu berupa flyer dan poster yang ditempelkan di Posyandu RW 02, Kelurahan Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang sehingga dapat meningkatkan minat baca masyarakat sekitar agar mudah dipahami. Kami juga membagikan susu sebagai perwujudan Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro dalam rangka memenuhi asupan gizi pada anak-anak.