Konten dari Pengguna

Mahasiswa KKN UNDIP Wujudkan Jalur Evakuasi dan Titik Kumpul di Kantor Desa

Farida Martanti
Mahasiswa Perencanaan Tata Ruang dan Pertanahan Universitas Diponegoro
10 Februari 2025 9:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Farida Martanti tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pemasangan Sign Titik Kumpul di Kantor Desa Kedungjambal (Sumber : Dokumenasi Pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Pemasangan Sign Titik Kumpul di Kantor Desa Kedungjambal (Sumber : Dokumenasi Pribadi)
Petunjuk arah jalur evakuasi merupakan tanda atau rambu yang memberikan informasi mengenai rute yang harus diikuti untuk mencapai titik aman saat terjadi keadaan darurat, seperti bencana alam atau kebakaran. Jalur evakuasi ini dirancang untuk membantu masyarakat agar dapat bergerak dengan cepat, aman, dan terarah menuju lokasi penyelamatan atau tempat berkumpul sementara.
ADVERTISEMENT
Rambu tempat berkumpul sementara yaitu tanda yang menunjukkan lokasi aman bagi masyarakat untuk berkumpul setelah melakukan evakuasi dari area berbahaya, seperti saat terjadi bencana alam atau keadaan darurat lainnya. Rambu ini berfungsi sebagai titik koordinasi sebelum warga mendapatkan instruksi lebih lanjut dari pihak berwenang.
Pemasangan ini bertujuan untuk memberikan panduan yang jelas bagi masyarakat dalam menghadapi situasi darurat, seperti bencana alam atau keadaan darurat lainnya, sehingga dapat menuju titik aman dengan cepat dan terorganisir.
Program ini dilaksanakan oleh Farida Martanti, , mahasiswa KKN Tim 1 2024/2025 Universitas Diponegoro Fakultas Sekolah Vokasi Prodi Perencanaan Tata Ruang dan Pertanahan, yang bekerja sama dengan pemerintah desa, perangkat desa, serta warga setempat. Pemerintah desa berperan dalam memberikan informasi mengenai titik-titik evakuasi yang strategis, sementara mahasiswa bertugas memasang petunjuk arah serta rambu evakuasi di lokasi yang telah ditentukan.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dilakukan di Kantor Desa Kedungjambal, dengan pemasangan petunjuk arah menuju jalur evakuasi serta rambu tempat berkumpul sementara yang dapat diakses oleh masyarakat dalam keadaan darurat.
Pemasangan Rambu Jalur Evakuasi di Kantor Desa Kedungjambal (Sumber : Dokumentasi Pribadi)
Pelaksanaan program ini berlangsung selama periode KKN, dimulai dari tahap survei lokasi, hingga pemasangan yang dilakukan pada tanggal 5 Februari 2025. Dengan adanya petunjuk arah jalur evakuasi dan rambu tempat berkumpul sementara, warga dapat lebih mudah mengetahui rute yang harus ditempuh saat terjadi bencana, sehingga dapat mengurangi risiko kepanikan dan meningkatkan keselamatan bersama.
"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada mahasiswa KKN yang telah melaksanakan program pemasangan petunjuk arah jalur evakuasi dan rambu tempat berkumpul sementara dengan baik. Program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kesiapsiagaan terhadap keadaan darurat serta memastikan proses evakuasi dapat dilakukan dengan lebih aman dan terarah," ujar Bapak Suminto selaku kepala desa.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Desa Kedungjambal semakin sadar akan pentingnya mitigasi bencana dan dapat bergerak lebih cepat serta terarah saat menghadapi situasi darurat.