Konten dari Pengguna

Pengaruh Kaum Milenial terhadap Perekonomian Indonesia

Farisa Putriana Dewi
Mahasiswa aktif Universitas Muhammadiyah Malang jurusan Akuntansi angkatan 2019
22 Januari 2021 21:50 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Farisa Putriana Dewi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pengaruh Kaum Milenial terhadap Perekonomian Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Diperkirakan pada tahun 2050, Indonesia akan menjadi negara terbesar keempat di dunia setelah Tiongkok, India, dan Amerika Serikat. Hal ini dijelaskan dalam publikasi PwC "The Long View: How will the global economic order change by 2050?". Struktur demografi Indonesia didominasi oleh kaum muda atau milenial antara usia 15-35 tahun, hal itu yang menjadikan Indonesia dikenal menjadi negara bonus demografi. Generasi milenial memiki karakteristik khusus yang bisa dijadikan potensi untuk memajukan perekonomian Indonesia karena sampai saat ini inovasi-inovasi baru yang diciptakan oleh kaum milenial sudah sangat terbukti kualitasnya.
ADVERTISEMENT
Perkembangan teknologi sangat berpengaruh juga untuk perkembangan struktur ekonomi Indonesia saat ini, kaum-kaum milenial sudah sangat aktif dalam penggunaan teknologi. Oleh sebab itu generasi milenial dapat merealasasikan perekonomian Indonesia melalui jalur teknologi. Dengan adanya teknologi semua aktivitas menjadi lebih mudah. Menurut Yoris Sebastian, pada tahun 2020 jumlah usia produktif melonjak tinggi hingga mencapai 50-60 persen. Menurut beberapa sumber kini jumlah usia produktif di Indonesia sudah mencapai 40 persen untuk usia 15-35 tahun.
“Untuk pertama kalinya dalam sejarah Indonesia sejak Indonesia merdeka, satu generasi muda sangat mempengaruhi perkembangan ekonomi di Indonesia. Mereka menentukan mau dibawa ke mana arah perekonomian kita pada lima tahun mendatang. Untuk itu kita harus benar-benar memperdalam karakter dan gaya hidup mereka agar tidak menimbulkan bencana bagi kita” tambah Yoris.
ADVERTISEMENT
Beberapa inovasi mulai bermunculan di Indonesia, contohnya aplikasi gojek yang dicipatkan oleh Nadim Makarim. Aplikasi gojek ialah aplikasi yang mengembangkan para ojek-ojek pangkalan menjadi ojek berbasis online tujuannya agar lebih mudah untuk ditemukan atau mendapatkan kostumer. Meskipun beberapa orang terutama yang sudah tua harus mempelajari hal-hal apa saja yang ada di aplikasi tersebut dan mencoba membiasakan diri dengan teknologi namun semua itu sudah cukup terbukti untuk mendapatkan penghasilan tambahan dan lebih memudahkan antara para ojek dan kustomer. Pada aplikasi gojek tidak hanya melayani pengantaran menggunkaan ojek namun bisa untuk go-food atau memesan makanan online dan ada fasilitas go-clean untuk membantu membersihkan rumah. Dengan hal itu, aplikasi tersebut dengan baik dapat membuka lowongan pekerjaan untuk orang-orang yang ingin bekerja atau sekedar mendapatkan penghasilan tambahan, dapat mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan jumlah penghasilan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Beberapa market place juga berkembang pesat di Indonesia, pada zaman sekarang banyak kaum muda ataupun tua menggunakan media belanja online untuk berbelanja. Contohnya seperti tokopedia. Pada aplikasi tokopedia yang diciptakan oleh William Tanuwijaya ini menyediakan semua barang yang biasa dibutuhkan untuk sehari-hari dan lebih memudahkan konsumen untuk tidak datang langsung ke tokonya melainkan barang yang dipesan akan dikirim ke alamat yang tertera.
Dengan adanya kaum milenial di Indonesia, perkembangan ekonomi terlihat sangat pesat karena munculnya inovasi-inovasi baru yang memudahkan masyarakat dalam ikut serta membangun ekonomi Indonesia. Dan juga dengan penguasaan teknologi digital, ide dan kreativitas yang unik, kebebasan berekspresi serta dukungan stakeholders, akan membentuk masyarakat Indonesia yang lebih maju di Asia. Seperti dengan tujuan Indonesia sekarang yaitu menuju Indonesia maju. Pengaruh kaum milenial terhadap perekonomian Indonesia sudah sangat terlihat dan cukup memberikan dampak positif untuk saat ini. Jika semua pihak mendukung inovasi-inovasi yang diberikan kaum muda untuk ikut memajukan perekonomian Indonesia maka akan semakin mudah dalam mengembangkannya.
ADVERTISEMENT