Konten dari Pengguna

Pendampingan Sekolah Lingkungan dan Mitigasi Bencana Melalui VR-DISASTER

Retno Sumara
Dosen keperawatan di Universitas Muhammadiyah Surabaya dengan gelar S1 Keperawatan, Profesi Keperawatan, dan Magister Keperawatan.
12 September 2024 15:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Retno Sumara tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sekolah SD Muhammadiyah 9 Surabaya sebagai salah satu lembaga pendidikan yang berperan penting terhadap permasalahan lingkungan sekitar. Mengingat lokasi sekolah berada di pinggir pantai dan maraknya pembuangan sampah di lingkungan sekitar, membuat pihak sekolah merasa cemas, karena dapat beresiko timbulnya bencana banjir dan dampak kerusakan lingkungan, serta berdampak pada menurunnya status kesehatan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Kesiapsiagaan bencana merupakan salah satu aspek penting yang harus diajarkan kepada masyarakat, terutama di lingkungan pendidikan, mengingat Indonesia merupakan negara yang rawan bencana alam.
Sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung kesiapan masyarakat menghadapi bencana, pada Kamis 22 Agustus 2024 tim Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) telah melaksanakan program pendampingan terkait mitigasi bencana di SD Muhammadiyah 9 Surabaya. Program ini memiliki pendekatan yang inovatif dengan memanfaatkan teknologi Virtual Reality Disaster (D-VR).
Pendekatan teknologi VR-Disaster dipilih karena dinilai mampu memudahkan siswa untuk belajar materi mitigas dan manajemen bencana secara mandiri tanpa harus dipandu oleh guru serta dapat memberikan pengalaman nyata dalam simulasi bencana banjir. Sehingga siswa tidak hanya mendapatkan teori tetapi juga dapat merasakan simulasi kondisi darurat bencana banjir secara virtual.
ADVERTISEMENT
Program pendampingan ini didanai oleh hibah pengabdian kepada masyarakat dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk tahun pendanaan 2024.
Pengenalan media VR-Disaster kepada siswa SD Muhammadiyah 9 Surabaya
Pendampingan ini mendapat respon positif dari para siswa dan guru. Siswa merasa lebih antusias karena metode pembelajaran yang digunakan sangat menarik dan memberikan pengalaman baru yang berbeda dari cara belajar konvensional.
Teknologi VR-Disaster memungkinkan mereka untuk terlibat aktif dan belajar sambil bermain, sehingga informasi tentang kesiapsiagaan bencana dapat terserap dengan baik, salah satunya mengenai manajemen bencana banjir dengan cara membawa pengguna dalam simulasi skenario banjir yang realistis dan interaktif.
Selain itu, para guru di SD Muhammadiyah 9 juga menyatakan bahwa metode ini dapat diimplementasikan dalam kurikulum sekolah untuk materi kesiapsiagaan bencana. Mereka merasa terbantu dengan adanya media yang inovatif dan mudah dipahami oleh anak-anak.
ADVERTISEMENT
Media pembelajaran berbasis virtual reality sangat efektif dan memberikan kesan bermakna dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan respons terhadap bencana di masyarakat yang rentan terhadap bencana banjir. Melalui program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan generasi yang lebih tanggap dan siap menghadapi bencana di masa depan.
Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah juga memberikan solusi terhadap permasalahan pengolahan sampah di lingkungan sekitar yaitu dengan memberikan penyuluhan dan pembentukan rumah sampah.
Sampah merupakan hasil sisa yang tidak digunakan lagi oleh masyarakat, sehingga dibuang begitu saja yang menyebabkan pencemaran terhadap lingkungan. Pengelolaan sampah dapat dilakukan dengan tiga acara yaitu reuse (menggunakan kembali), recycle (mendaur ulang) dan reduce (mengurangi sampah).
Penyuluhan pengolahan sampah oleh Tim Pengabdian Masyarakat UM Surabaya
Untuk itu pengelolaan sampah pada rumah sampah nantinya adalah dengan menerapkan ketiga prinsip tersebut, mengolah sampah melalui ecobrick dan karya seni lainnya, selain itu tim akan melakukan penataan lingkungan yang bersih bebas dari sampah.
ADVERTISEMENT
Sehingga melalui program ini masalah pengelolaan sampah bisa teratasi, serta dapat memberikan kesadaran akan pentingnya lingkungan yang sehat. Dengan adanya dukungan hibah pengabdian masyarakat dari Kemendikbud 2024, tim Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surabaya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam dan berharap dapat terus berkontribusi aktif dalam pengembangan industri kreatif di Indonesia.