Konten dari Pengguna

Cegah Stunting Itu Penting! Mahasiswa KKN Berikan Penyuluhan Stunting di Sewaka

Faustinus Bregas
Mahasiswa Akuntansi Perpajakan angkatan 21 di Universitas Diponegoro
11 Agustus 2024 11:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Faustinus Bregas tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

Oleh Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro

Dokumentasi Mahasiswa KKN TIM II Universitas Dipoenegoro tahun 2023/2024 bersama PKH Desa Sewaka
zoom-in-whitePerbesar
Dokumentasi Mahasiswa KKN TIM II Universitas Dipoenegoro tahun 2023/2024 bersama PKH Desa Sewaka
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemalang (10/08/24) Mahasiswa KKN melakukan rangkaian pelaksanaan kegiatan program monodisiplin dilaksanakan oleh Cicilia Nonie Rullyantono (21) dari Fakultas Kedokteran yang bertema “Penyuluhan Peningkatan Kesadaran melalui Gerakan Cegah Stunting”. Berdasarkan data yang ada pada tahun ini, Desa Sewaka terdapat 18 balita yang mengalami stunting dan 9 ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK). Sementara itu, Desa sewaka memiliki kelompok PKH (Program Keluarga Harapan) yang dimana kelompok tersebut kurang mendapat penyuluhan mengenai stunting. Berdasarkan data BPS tahun 2019, sebagian besar anak stunting berasal dari keluarga yang tergolong miskin atau berada di bawah garis kemiskinan. Oleh karena itu, pentingnya edukasi stunting untuk meningkatkan kesadaran cegah stunting untuk kelompok PKH.
Dokumentasi Mahasiswa KKN TIM II Universitas Dipoenegoro tahun 2023/2024 bersama Bapak Ibu PKH di Balai Desa Sewaka
Pelaksanaan program KKN ini ditujukan untuk memberikan wawasan dan edukasi kepada masyarakat mengenai stunting dan cara pencegahannya agar dapat menurunkan angka stunting yang masih menjadi permasalahan kesehatan dunia. Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk semakin awas dan paham mengenai pentingnya mencegah stunting. Selain itu, diharapkan dapat memberikan pemahaman dan kesadaran dalam pencegahan pernikahan dini dan pentingnya posyandu remaja yang sedang digalakkan di Desa Sewaka terkhusus untuk kelompok PKH.
ADVERTISEMENT
Perencanaan dan perancangan program kerja dimulai sejak survei pertama ke desa Sewaka. Kemudian, dilakukan survei kepada petugas kesehatan yang ada di Desa Sewaka untuk mengetahui seberapa urgensi stunting yang ternyata sangat diperlukan di desa ini. Akhirnya, kegiatan penyuluhan dilakukan pada tanggal 13 Juli 2024 di Aula Balai Desa Sewaka yang diikuti oleh peserta kelompok PKH dusun Sewaka. Kegiatan dimulai dengan sambutan pembimbing kelompok PKH, lalu dilanjut dengan pemaparan penyuluhan cegah stunting. Edukasi diberikan menggunakan poster mengenai pengertian, faktor penyebab, ciri, dampak, dan pencegahan stunting. Sebanyak 25 warga berhasil menerima edukasi mengenai pencegahan stunting tersebut.
Seluruh peserta memberikan respon positif dan antusias dengan menanyakan beberapa pertanyaan. Peserta juga memperhatikan saat diberikan materi mengenai seputar stunting. Lalu, kegiatan diakhiri dengan dokumentasi bersama. Diharapkan melalui kegiatan ini, para peserta PKH mendapatkan ilmu dan kesadaran mengenai pentingnya mencegah stunting sejak dalam kandungan hingga melahirkan dan merawat anak-anak mereka.
ADVERTISEMENT
Penulis : Cicilia Nonie Rullyantono (Program Studi Keperawatan, Fakultas Kedokteran, KKN Tim II UNDIP 2023/2024)
Dosen Pembimbing Lapangan : Brian Pradana, S. T., M. T.