Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Curug Jenggala: Mengungkap Kehidupan Masyarakat di Tengah Hutan Purwokerto
18 Juni 2023 8:54 WIB
Tulisan dari FAUZAN ZAKY RAMADHAN tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Curug Jenggala adalah sebuah tempat wisata alam yang terletak di kaki Gunung Slamet, di desa Baturaden, Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia. Tempat wisata ini menawarkan pemandangan alam yang indah, termasuk hamparan hijau perkebunan teh, air terjun, dan pepohonan yang rindang.
ADVERTISEMENT
Di Curug Jenggala, pengunjung dapat menikmati kegiatan seperti berjalan-jalan santai sambil menikmati pemandangan alam yang indah. Terdapat jalur hiking dan trekking yang populer di sini, yang memungkinkan para pengunjung menjelajahi keindahan alam sekitarnya.
Selain itu, Curug Jenggala juga memiliki beberapa wahana dan fasilitas rekreasi, seperti taman bermain anak-anak, dan area berkemah. Pengunjung juga dapat bersantai di tepi sungai Curug Jenggala.
Masyarakat di sekitar Curug Jenggala, terutama di desa Baturaden, menjalani kehidupan yang erat kaitannya dengan alam sekitar. Mereka umumnya bergantung pada sektor pariwisata sebagai mata pencaharian utama.
Banyak penduduk setempat yang bekerja di industri pariwisata, seperti menjadi pemandu wisata, pedagang suvenir, atau pemilik penginapan. Mereka berinteraksi dengan wisatawan yang datang ke Curug Jenggala, memberikan informasi tentang tempat wisata, menyediakan layanan, dan menjual produk-produk lokal.
ADVERTISEMENT
Selain industri pariwisata, sebagian masyarakat juga terlibat dalam sektor pertanian dan perkebunan. Desa Baturaden terkenal dengan perkebunan tehnya sehingga beberapa penduduk disana dapat menjadi petani teh atau terlibat dalam proses produksi.
Selain itu, beberapa masyarakat di sekitar Curug Jenggala juga terlibat dalam pekerjaan sebagai penambang kayu. Mereka membawa bongkahan pohon yang mereka tebang dan membawanya turun kebawah untuk dikumpulkan, biasanya kegiatan tersebut mereka lakukan pada hari sabtu atau minggu.
Keberadaan tempat wisata seperti Curug Jenggala juga memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat setempat. Ini menciptakan peluang kerja, meningkatkan pendapatan, dan memperkuat ekonomi lokal.
Selain aspek ekonomi, masyarakat di Curug Jenggala juga menjaga kebersihan dan kelestarian alam sekitar. Mereka menyadari pentingnya menjaga lingkungan yang indah dan menjaga daya tarik wisata alam untuk masa depan.
ADVERTISEMENT